Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fungsi Kelenjar Prostat dan Cara Menjaga Kesehatannya

Kompas.com - 13/07/2022, 22:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Kelenjar prostat adalah organ kecil yang berada tepat di bawah kandung kemih dan berperan dalam memproduksi dan menyempurnakan air mani.

Mengutip Medical News Today, ukuran kelenjar prostat rata-rata mungkin seperti kenari atau bola pingpong yang beratnya sekitar 30 gram.

Meski kecil, kelenjar prostat memiliki berbagai fungsi penting, yang utama menjadi bagian dari anatomi seksual atau reproduksi pria.

Baca juga: 3 Penyebab Prostatitis, Biang Kelenjar Prostat Bengkak dan Radang

Fungsi 

1. Membantu produksi sperma

Mengutip Medical News Today, fungsi kelenjar prostat yang utama adalah menghasilkan cairan yang digunakan untuk menyempurnakan air mani.

Kelenjar prostat berkontribusi 20-30 persen terhadap total volume air mani. Sisanya berasal dari vesikula seminalis (50-65 persen) dan testis (5 persen).

Cairan prostat mengandung komponen yang membuat air mani menjadi zat yang ideal untuk sel sperma hidup, karena terdiri dari:

  • Enzim
  • Seng
  • Asam sitrat

Salah satu enzim penting adalah antigen spesifik prostat (PSA), yang membantu membuat air mani lebih tipis dan lebih cair.

Baca juga: Faktor Utama Pria Berisiko Tinggi Terkena Kanker Prostat

Mengutip Better Health, cairan yang dihasilkan oleh kelenjar prostat membantu melindungi dan memberi makan sperma, yang melakukan perjalanan melalui saluran ejakulasi menuju uretra.

Uretra adalah tabung tipis di mana urin mengalir dari kandung kemih dan keluar dari penis. Ini berjalan melalui kelenjar prostat.

Cairan prostat sedikit asam, tetapi komponen lain dari air mani membuatnya basa secara keseluruhan.
Hal ini untuk menangkal keasaman vagina dan melindungi sperma dari kerusakan.

Prostat mengalami dua lonjakan pertumbuhan utama. Pertama, didorong oleh hormon seks yang dibuat oleh testis selama masa pubertas.

Hal tersebut mendorong kelenjar prostat untuk mencapai berat rata-rata 20 gram di masa dewasa.

Untuk alasan yang tidak jelas, lonjakan pertumbuhan kedua kelenjar prostat dimulai ketika pria berusia 30-an.

Itu terus membesar seiring bertambahnya usia hingga berat rata-rata 40 gram pada pria berusia 70-an.

Banyak pria mengalami perubahan urin seiring bertambahnya usia, yang mungkin disebabkan oleh peradangan atau pembesaran kelenjar prostat.

Kelenjar prostat yang membesar, bagaimanapun, tidak selalu menyebabkan masalah kencing. Gejala kencing yang mengganggu jarang merupakan gejala kanker prostat.

Baca juga: 7 Kebiasaan yang Jadi Faktor Risiko Kanker Prostat yang Harus Disadari

2. Menutup uretra saat ejakulasi

Mengutip Medical News Today, fungsi kelenjar prostat juga untuk menutup uretra saat ejakulasi.

Selama ejakulasi, prostat berkontraksi dan menyemprotkan cairan prostat ke dalam uretra.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau