"Sekarang sudah akan ditambah 10 laboratorium untuk bisa melakukan pemeriksaan PCR sesuai dengan pintu masuk. Ini diharapkan bisa menjadi langkah kewaspadaan kita," ujar Dr. Syahril.
Kementerian Kesehatan sudah menyiapkan 1.200 reagen yang akan diberikan kepada rumah sakit di beberapa provinsi untuk bisa melakukan pengujian cacar monyet.
Langkah itu sebagai upaya mempercepat pengujian dan penanganan penyakit.
"Untuk itu dimohon untuk masyarakat tetap tenang. Kita sudah siapkan baik di tingkat surveilans, dinkes, puskesmas, mempunyai kesigapan untuk melakukan deteksi cacar monyet, termasuk dalam hal pencegahan, edukasi kepada masyarakat," ungkap jubir Kemkes ini.
Baca juga: 7 Hal yang Harus Dilakukan Jika Merasakan Gejala Cacar Monyet
Dr. Syahril juga mengatakan bahwa pihak Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan telah memberikan petunjuk pengobatan untuk pasien cacar monyet, baik di tingkat puskesmas, rumah sakit, dan rumah sakit rujukan.
Lantas, ia menjelaskan bahwa pada umumnya penyakit cacar monyet tidak mematikan karena bisa sembuh dengan sendirinya.
Pasien cacar monyet bisa sembuh sendiri dalam masa inkubasi penyakit antara 21-28 hari, mana kala tidak ada infeksi tambahan atau super infeksi dan tidak ada komorbit yang memberatkan.
"Kalau pasien cacar monyet tidak ada komorbid, tidak ada kondisi pemberat yang lain, Insyaallah sebetulnya pasien ini bisa sembuh sendiri," ungkapnya.
Komorbid adalah istilah medis yang merujuk pada penyakit penyerta pasien selain yang utama sedang diderita.
Baca juga: Apa Itu Cacar Monyet?
Sementara itu, pasien yang dicurigai terinfeksi cacar monyet (suspect) tidak perlu melakukan isolasi ketat seperti Covid-19.
"Ruang isolasinya berbeda, jika Covid-19 dengan tekanan negatif, kalau untuk cacar monyet tidak memerlukan ruang isolasi yang bertekanan negatif," terangnya.
Sembari mengedukasi diri tentang cara mengenali gejala dan cara mendeteksi penyakit cacar monyet, kita harus meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat serta menerapkan protokol kesehatan sebagai normal baru.
"Itu penting ditingkatkan bukan hanya untuk mencegah Covid-19, tapi semua penyakit menular," imbuhnya.
Baca juga: 10 Cara Mencegah Penularan Cacar Monyet yang Perlu Diterapkan
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.