Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanda-tanda Usus Besar Tersumbat yang Perlu Anda Ketahui

Kompas.com - 29/08/2022, 17:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Usus besar merupakan organ penyimpanan feses sebelum dikeluarkan saat Anda buang air besar (BAB).

Namun, ada kondisi di mana usus besar Anda bisa tersumbat. Kondisi tersebut disebut sebagai obstruksi usus besar.

Mengutip Cleveland Clinic, penyumbatan usus besar dapat terjadi sebagian atau seluruhnya.

Jika penyumbatan usus besar tidak disadari dan dibiarkan tanpa pengobatan, seiring waktu organ dalam Anda ini bisa pecah, menyebabkan infeksi yang mengancam jiwa.

Baca juga: 5 Makanan untuk Membersihkan Usus Besar secara Alami

Sehingga, obstruksi usus besar merupakan keadaan darurat medis di mana orang dari segala usia dan jenis kelamin dapat mengalaminya.

Mengutip Healthline, jika Anda memiliki usus besar tersumbat, beberapa unsur yang dapat menumpuk adalah:

  • Sisa makanan
  • Cairan
  • Asam lambung
  • Gas

Baca juga: Macam Penyakit Usus Besar yang Memengaruhi Sistem Pencernaan

Tanda-tanda

Mengutip Healthline, sejumlah tanda-tanda usus besar tersumbat yang dapat Anda alami, meliputi:

  • Kembung parah
  • Sakit perut
  • Nafsu makan menurun
  • Mual
  • Muntah
  • Kesulitam untuk kentut dan buang air besar
  • Sembelit
  • Diare
  • Kram perut parah
  • Perut membengkak

Baca juga: Fungsi Usus Besar dan Cara Menjaga Kesehatannya

Mengutip Cleveland Clinic, tanda-tanda usus besar tersumbat yang terjadi pada bayi dan anak-anak kurang lebih sama seperti yang dialami orang dewasa.

Hanya saja, bayi dan anak-anak mungkin kesulitan menyampaikan dengan baik apa yang mereka rasakan.

Namun ada tanda yang mungkin bisa ditunjukkan oleh bayi, untuk ia mengeluhkan ada masalah di usus besarnya yaitu menarik kaki ke arah perut sambil menangis.

Tanda-tanda usus besar tersumbat pada bayi dan anak-anak yang bisa orangtua amati adalah:

  • Demam
  • Feses berdarah (peradangan dubur)
  • Muntah berwarna hijau atau kuning kehijauan
  • Terlihat lesu hilang tenaga
  • Perutnya mengembang dan kencang.

Baca juga: 6 Kebiasaan yang Meningkatkan Risiko Kanker Usus Besar

Mengutip Healthline, jika usus besar tersumbat sebagian (parsial), dapat menyebabkan Anda mengalami diare.

Sedangkan jika usus besar tersumbat total, Anda akan merasakan kesulitan kentut dan buang air besar.

Jika usus besar tersumbat dalam waktu lama, dapat menyebabkan infeksi serius dan peradangan di rongga perut Anda, yang dikenal sebagai peritonitis.

Peritonitis terjadi ketika tekanan di dalam usus besar menumpuk tak terbendung hingga bagian organ ini pecah.

Saat itu, isi beserta bakteri berbahaya dari dalam usus besar dapat bocor keluar. Ini adalah kompolikasi dari obstruksi usus.

Gejala yang dapat Anda alami ketika komplikasi ini terjadi adalah demam dan rasa sakit perut yang semakin parah.

Kondisi medis yang mengancam jiwa ini membutuhkan pembedahan.

Baca juga: Gejala Kanker Usus Besar Stadium Akhir

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau