KOMPAS.com - Usus besar merupakan bagian dari sistem pencernaan (sistem gastrointestinal/GI) yang memiliki diameter 3 inci (7,6 cm) dan panjang sekitar 6 kaki (182,8).
Mengutip Health Grades, panjang usus besar ini kira-kira seperlima dari seluruh panjang saluran pencernaan.
Panjangnya dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu:
Sepanjang bagian usus besar itu di dalamnya memiliki dinding otot yang berkontraksi untuk memindahkan isinya.
Lapisan dalam usus besar memiliki banyak sel goblet, yang mengeluarkan lendir untuk menjaga segala isinya bergerak lancar.
Baca juga: 6 Kebiasaan yang Meningkatkan Risiko Kanker Usus Besar
Mengutip Verywell Health, fungsi usus besar yang utama adalah sebagai organ tempat sisa makanan dibentuk menjadi feses, yang disimpan dan akhirnya dikeluarkan beberapa saat kemudian.
Selain itu, fungsi usus besar yang sangat penting lainnya dalam saluran gastrointestinal (GI), termasuk:
Mengutip Cleveland Clinic, ketika usus besar menerima makanan dari usus kecil, makanan telah dilumat menjadi bubur (kime) oleh proses pencernaan dan sebagian besar nutrisi telah diserap.
Tugas usus besar adalah mengeringkan sisa makanan dan membentuknya menjadi feses.
Ini dilakukan dengan perlahan menyerap air dan elektrolit saat sistem ototnya memindahkan limbah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.