Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/09/2022, 06:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Minum kopi di siang hari akan terasa sangat menyegarkan dan membuat kantuk hilang seketika.

Kafein memang sudah dipercaya sebagai salah satu teman baik yang akan menyelamatkan banyak orang ketika merasa mengantuk.

Namun, banyak juga yang percaya bahwa mengonsumsi kafein dalam jumlah banyak tidak baik karena bisa menyebabkan kecanduan.

Apakah hal tersebut benar atau hanya mitos belaka? Ketahui mitos yang salah mengenai kafein berikut ini.

Baca juga: 5 Cara Menghindari Rasa Kantuk Tanpa Kafein


1. Kafein menyebabkan kecanduan

Banyak yang percaya bahwa mengonsumsi kafein yang terlalu sering bisa menyebabkan kecanduan karena dinilai sangat sulit untuk menghentikan konsumsinya setiap hari.

Untungnya, hal ini hanyalah merupakan mitos belaka karena menurut WebMD, konsumsi kafein tidak memberikan efek negatif seperti konsumsi narkoba sehingga tidak bisa disebut kecanduan.

Meskipun begitu, Anda yang menghentikan konsumsi kafein secara tiba-tiba bisa bisa membuat tubuh berada dalam keadaan caffeine withdrawal atau gejala yang sering muncul ketika tubuh tidak mendapatkan asupan kafein yang biasanya dikonsumsi.

Meskipun begitu, withdrawal yang dialami tidak akan parah dan biasanya akan hilang dalam beberapa hari.

Menurut Healthline, waktu yang diperlukan oleh tubuh untuk terbebas dari withdrawal ini adalah 2 hingga 9 hati dan biasanya puncaknya adalah sekitar 20 hingga 51 jam setelah tidak mengonsumsi kafein.

Baca juga: Mengapa Kafein Berbahaya untuk Anak-anak?

2. Konsumsi kafein menyebabkan insomnia

Selain bisa menyebabkan ketergantungan, konsumsi kafein juga dikaitkan dengan gangguan tidur atau insomnia.

Hal ini tidak bisa dianggap salah 100 persen karena menurut Cleveland Clinic, kafein bekerja dengan cara menstimulasi sistem saraf pusat, termasuk saraf, otak, dan sumsum tulang belakang.

Karena stimulan yang diberikan tersebut, maka rasa kantuk bisa hilang dan tubuh menjadi lebih waspada.

Tidak hanya itu saja, rasa lelah akan lelah dan bisa meningkatkan konsentrasi serta fokus.

Kaitan antara kafein dan insomnia ternyata juga tidak bisa dibenarkan 100 persen karena hal ini dipengaruhi oleh banyak atau sedikitnya konsumsi kafein.

CDC mencatat bahwa orang-orang yang mengonsumsi kafein dalam jumlah besar per harinya memiliki waktu tidur yang lebih pendek jika dibandingkan dengan yang mengonsumsi kafein dalam jumlah sedang.

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

5 Tanda Gagal Ginjal yang Terlihat pada Kaki, Kenali Cirinya

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Dukung Sepak Bola Perempuan ASEAN, MSIG Jadi Title Partner Pertama Piala AFF Wanita

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Sudah Minum Obat Hipertensi, tapi Tekanan Darah Tetap Tinggi? Ini Penjelasan Dokter…

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Mensos Kaji Usulan Dedi Mulyadi soal KB Vasektomi Jadi Syarat Bansos

api-1 . CONTEXT-PERSON
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Pengelola Pasar Caringin Siap Bersihkan Ribuan Ton Sampah Sesuai Perintah Dedi Mulyadi

api-1 . CONTEXT-PERSON
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Dedi Mulyadi Sebut Suami yang Divasektomi Dapat Insentif Rp 500.000

api-1 . CONTEXT-PERSON
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Agar Khusyuk Ibadah dan Anti-Boros, Siapkan Jadwal Imsakiyah dan Bijak Rencanakan Keuangan

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Dedi Mulyadi Dorong Program Vasektomi, KB Pria Akan Jadi Syarat Terima Beasiswa dan Bansos

api-1 . CONTEXT-PERSON
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Ancaman Pembunuhan Tak Bikin Nyali Dedi Mulyadi Ciut, Kampung Preman Pun Didatangi

api-1 . CONTEXT-PERSON
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 4 Desember 2024

api-1 . CONTEXT-EVENT
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 5 Desember 2024

api-1 . CONTEXT-EVENT
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Lifestyle

Ashanty Puasa 120 Jam, Ini Pendapat Dokter tentang Prolonged Fasting…

api-1 . CONTEXT
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Bukan Iseng atau Bercanda, Tanda Tangan Emoji Senyum Kapolda Babel Ternyata Asli

api-1 . CONTEXT
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Penjualan Minuman Keras Jadi Alasan Warga Tolak Pembukaan Bar di Hotel Kartika One

api-1 . CONTEXT

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau