Menurut Mayo Clinic, plak yang terbentuk akan mengeras di atas atau di bawah garis gusi dan menjadi karang gigi.
Karang gigi inilah yang sulit untuk dibersihkan sehingga menyebabkan lubang pada gigi.
Baca juga: Bisakah Gigi Berlubang Diatasi Tanpa Dokter?
Plak yang menumpuk dijelaskan sebagai penyebab dari gigi berlubang menurut Mayo Clinic.
Plak juga mengandung asam yang akan menghilangkan mineral alami yang ada pada bagian permukaan luar gigi atau enamel.
Akibatnya, muncul lubang pada enamel yang merupakan fase pertama gigi berlubang.
Ketika enamel rusak, bakteri dan asam akan menuju ke bagian di bawahnya yang disebut dengan dentin.
Dentin berbeda dengan enamel karena lebih lemah sehingga lubang yang terjadi juga akan menyebabkan gigi sensitif.
Menyikat gigi merupakan kebiasaan baik untuk menghindari gigi berlubang.
Ketika sikat gigi tidak dilakukan secara teratur, maka lubang akan muncul.
WebMD menjelaskan bahwa lubang pada gigi akan lebih cepat muncul ketika tidak menggosok gigi setelah makan atau minum.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.