Sebuah penelitian pada 2021 menunjukkan partisipan dengan tekanan darah tinggi yang rutin mengonsumsi yoghurt, memiliki tekanan darah sistolik dan tekanan arteri yang lebih rendah daripada orang yang tidak mengonsumsi.
Beberapa jenis kacang-kacangan seperti kenari, hazelnut, dan pistachio dapat meningkatkan fungsi endotel yang bermanfaat menurunkan risiko hipertensi dan menjaga kesehatan jantung.
Baca juga: 16 Penyebab Pembengkakan Jantung, Bisa Hipertensi sampai Infeksi Virus
Konsumsi satu porsi kiwi (3 buah) setiap hari dapat menurunkan tekanan darah tinggi. Hal itu karena senyawa bioaktif dalam buah kiwi.
Kiwi juga tinggi vitamin C yang dapat menjaga imunitas tubuh.
Cokelat hitam terbuat dari Kakao. Diketahui, kakao mengandung flavonoid yang membantu menguangi tekanan darah.
Namun, tidak semua orang dapat menikmati cokelat hitam karena cenderung tidak manis atau tidak mengandung pemanis. Anda dapat menikmatinya dengan buah-buahan agar terasa lebih nikmat di lidah.
Ikan yang mengandung omega-3 dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular, termasuk hipertensi. AHA merekomendasikan untuk konsumsi 2 porsi ikan per minggu.
Contoh ikan yang memiliki kandungan omega-3 tinggi yaitu salmon, teri, ikan sarden, dan ikan kembung.
Tomat mengandung likopen, antioksidan yang mungkin bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung.
Sebuah penelitian pada 2021 menunjukkan bahwa konsumsi ekstrak tomat dapat menurunkan tekanan darah sistolik pada orang dengan atau tanpa hipertensi.
Baca juga: Macam Penyebab Tekanan Darah Tinggi yang Perlu Diketahui
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.