Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/11/2022, 16:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Ini meningkatkan kadar neurotransmitter gamma-aminobutyric acid (GABA), sebuah neurotransmitter yang dikenal menghasilkan perasaan tenang di otak.

Lemon balm memberikan efek menenangkan yang lembut dan membuat pengelolaan stres lebih mudah.

Orang dewasa muda yang diberi lemon balm menunjukkan peningkatan suasana hati, tingkat stres, dan kinerja kognitif yang terukur, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan di Nutrients.

Namun, Anda perlu berhati-hati saat menggabungkannya dengan obat penenang lain atau alkohol.

Baca juga: 11 Obat Alami untuk Mengatasi Kaki Pecah-pecah

5. Ginseng Korea (Panax ginseng)

Mengutip The Healthy, panax ginseng yang dikenal sebagai ginseng Korea juga direkomendasikan sebagai obat alami untuk mengurangi stres.

Lindsey Toth, ahli gizi terdaftar di Chicago mengatakan bahwa ginseng Korea adalah adaptogen, yang memiliki kandungan bermanfaat untuk menghilangkan stres.

Herbal ini juga membantu tubuh melawan stres dengan membantu memperbaiki suasana hati dan meningkatkan fungsi imunitas tubuh.

Plus, ginseng Korea mendukung kesehatan seksual yang dapat membantu mengurangi stres dengan cara berbeda.

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Ginseng Research, ginseng ini bermanfaat membantu hal berikut:

  • Mengatur respon imun dan perubahan hormonal akibat stres
  • Mengurangi peradangan
  • Meredakan kecemasan dan depresi akibat stres

6. Valerian

Mengutip The Healthy, valerian adalah herbal yang berasal dari Eropa dan sebagian wilayah Asia.

Akar tanaman ini telah berabad-abad digunakan sebagai obat tidur alami.

Hal ini karena kemampuan tanaman ini untuk mengurangi stres, yang mengakibatkan kecemasan dan insomnia.

Dimitar Marinov, asisten profesor di Medical University of Varna, Bulgaria mengatakan bahwa valerian bekerja dengan menghambat penguraian GABA, yang menghasilkan efek mirip dengan obat ansiolitik, seperti Xanax.

Satu studi yang diterbitkan di Phytomedicine, menemukan bahwa tikus yang diberi akar valerian menunjukkan lebih sedikit kecemasan saat menyelesaikan permainan labirin.

Efek utama dari penggunaan obat alami ini adalah mengantuk, tetapi jarang terjadi.

Baca juga: 10 Obat Alami untuk Mengatasi Rambut Rontok yang Bisa Dicoba di Rumah

7. Banaba

Mengutip The Healthy, banaba merupakan pohon torpis asli Asia Tenggara. Daun pohon ini yang bisa dimanfaatkan sebagai obat alami untuk mengurangi stres.

Daun pohon banaba diteliti mampu memperlambat produksi kortisol, hormon stres dalam tubuh, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Life Sciences.

Bahan aktif dalam daun banaba adalah asam korosolat, yang memperlambat tubuh mengubah kortisol yang tidak aktif menjadi kortisol aktif.

Mengendalikan perubahan kortisol memainkan peran kunci dalam mengurangi stres dan kecemasan.

Banaba dapat menurunkan tekanan darah dan gula darah, sehingga tidak boleh dikonsumsi dengan obat-obatan sejenis tersebut.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com