KOMPAS.com - Mencukur bulu kemaluan hingga habis sering dipilih oleh sebagian orang karena alasan yang berbeda.
Meskipun tampak lebih bersih, ternyata mencukur bulu kemaluan bisa memberikan efek samping untuk kesehatan, khususnya yang berkaitan dengan organ intim.
Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Mencukur Bulu Kemaluan
Ketahui manfaat bulu kemaluan untuk wanita berikut ini sebelum memutuskan untuk mencukurnya.
Healthline menjelaskan bahwa kulit di sekitar organ intim lebih sensitif jika dibandingkan dengan bagian tubuh yang lainnya.
Bulu kemaluan kemudian bertugas untuk melindungi kulit yang sensitif ini dari gesekan, baik karena aktivitas sehari-hari atau karena aktivitas seksual.
Kulit di sekitar organ intim yang tidak terlindungi dari bulu kemaluan akan bergesekan dengan pakaian atau kulit pasangan sehingga bisa menyebabkan iritasi atau ruam.
Melansir Health Shots, bulu kemaluan bertugas untuk melindungi organ intim dari bakteri dan infeksi jamur dengan menyaring partikel asing.
Healthline menambahkan bahwa folikel bulu kemaluan memproduksi sebum yang akan mencegah bakteri untuk berkembang biak.
Bulu kemaluan akan mencegah infeksi, seperti:
Baca juga: 3 Cara Merapatkan Vagina untuk Meningkatkan Kualitas Hubungan Seksual
Health menyebutkan bahwa folikel bulu kemaluan memiliki banyak kelenjar keringat apokrin yang akan menstimulasi hormon seksual dan mengeluarkan feromon.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.