Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akibat Kekurangan Gula Darah pada Tubuh dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 28/11/2022, 13:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Mengurangi gula akan menghindarkan tubuh dari beberapa penyakit, termasuk diabetes.

Namun, kekurangan gula juga bisa berdampak negatif pada tubuh.

Baca juga: Hipoglikemia

Kondisi ini dijelaskan oleh NHS sebagai hipoglikemia atau rendahnya gula darah di dalam tubuh yang bisa membahayakan kesehatan ketika tidak diatasi segera.

Ketahui beberapa akibat kekurangan gula darah dan cara mengatasinya berikut ini.

Efek kekurangan gula darah

Cleveland Clinic menjelaskan bahwa level gula darah rendah adalah di bawah 70 mg/dL.

Level gula darah rendah yang sudah parah akan mencapai angka yang sangat rendah sehingga membutuhkan bantuan dan pengobatan dengan segera.

Hipoglikemia biasanya dialami oleh orang-orang yang mengidap diabetes, meskipun tidak menutup kemungkinan akan menyerang mereka yang tidak mengidap diabetes.

American Diabetes Association menjelaskan bahwa hipoglikemia yang tidak segera diatasi akan berakibat fatal bagi tubuh, termasuk kesulitan untuk makan, hilang kesadaran, koma, hingga kematian.

Efek buruk tersebut bisa diatasi ketika timbul gejala kekurangan gula darah, seperti:

  • Gemetar atau tremor.
  • Berkeringat dan merasa kedinginan.
  • Pusing.
  • Denyut nadi bertambah cepat.
  • Kelaparan.
  • Mual.
  • Mudah marah atau gugup.
  • Kulit terlihat pucat.
  • Tidak bisa tidur.
  • Lemas.

Selain itu, ada juga beberapa gejala yang muncul ketika tidur, seperti:

  • Tiba-tiba menangis dengan keras.
  • Merasa lelah atau bingung ketika bangun.
  • Mimpi buruk.
  • Berkeringat secara berlebihan.

Baca juga: 15 Faktor Risiko Hipoglikemia pada Penderita Diabetes

Cara mengatasi kekurangan gula darah

WebMD menjelaskan bahwa memeriksa level gula darah perlu dilakukan terlebih dahulu untuk selanjutnya bisa mengatasi hipoglikemia pada penderita diabetes.

Jika level gula darah kurang dari 70 mg/dL, maka disarankan untuk mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung karbohidrat sebesar 15 hingga 20 gram, seperti jus, permen, atau tablet glukosa.

Ulangi konsumsinya 15 menit kemudian ketika level gula darah masih rendah.

Namun jika seseorang tidak memiliki diabetes, disarankan untuk mencari tahu apa yang menyebabkan penurunan level gula darah tersebut.

Jika penyebabnya adalah obat-obatan yang dikonsumsi, maka disarankan untuk menggantinya.

Mengonsumsi 15 gram karbohidrat juga disarankan sebagai cara mengatasi kekurangan gula darah dalam jangka pendek.

Baca juga: Mencegah dan Melawan Diabetes di Hari Diabetes Sedunia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
bingung bacanya
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Penyakit Apa yang Bisa Diredakan dengan Makan Pare? Berikut 5 Daftarnya

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Liburan di Dubai dengan Budget Rp 1 Juta per Hari? Bisa, Ini Panduan Lengkapnya

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Rutin Konsumsi Sayur Oyong Bisa Cegah Penyakit Apa? Berikut 5 Daftarnya

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Cabut Gugatan kepada Pedagang Sayur, Butner Sianturi Tetap Minta Ganti Rugi Rp 1.000 dan Rp 540 Juta

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Atur Transaksi Kartu Kredit dengan Fitur Kontrol Transaksi Ini

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Travel

Turis Israel Berulah, Terobos IDG dan Rusak Fasilitas Rumah Sakit

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Pipa Bawah Laut Dilubangi, Berton-ton Avtur Kualanamu Disedot Diam-diam sejak 2022

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Siap Ikut Retreat, Gubernur Sulut Terpilih: Saya Mantan Kopassus, Magelang Itu Kampung Halaman

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Travel

Cara ke Bandara Soekarno-Hatta Naik Transjakarta, Cuma Rp 3.500

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Hukuman Harvey Moeis Diperberat Jadi 20 Tahun Penjara

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Bikin Gaduh Sidang, Berita Acara Sumpah Advokat Razman Arif Nasution Dibekukan

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Soal #KaburAjaDulu, Wamenaker: Kabur Saja Lah, Kalau Perlu Jangan Balik Lagi

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Setelah Mayor Teddy, Kini Prabowo Sendiri yang Tegur Paspampres

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Mahasiswa Akan Gelar Demo “Indonesia Gelap” depan Istana Merdeka, Ini 5 Tuntutannya

api-1 . POPULAR-INDEX

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Trump Salahkan Biden karena Tak Segera Hentikan Perang Rusia-Ukraina
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau