KOMPAS.com - Cara mengobati paru-paru basah meliputi untuk menyembuhkan infeksi dan mencegah komplikasi.
Mengutip Mayo Clinic, paru-paru basah atau disebut juga sebagai pneumonia adalah penyakit yang cara mengobatinya bergantung pada jenis dan tingkat keparahan penyakit, usia, dan kesehatan pasien secara keseluruhan.
Baca juga: Mitos atau Fakta, Tidur Pakai Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?
Penyakit paru-paru ini paling umum disebabkan oleh infeksi bakteri, setelah itu virus dan jamur.
Kebanyakan penderita penyakit paru-paru ini tidak memerlukan rawat inap, hanya melakukan pengobatan dan istirahat di rumah.
Namun, paru-paru basah yang disebabkan oleh infeksi bakteri lebih mungkin membutuhkan rawat inap di rumah sakit.
Baca juga: Memahami Penularan Paru-Paru Basah dan Cara Mencegahnya
Mengutip Cleveland Clinic, beberapa cara pengobatan paru-paru basah meliputi:
Mengkonsumsi antibiotik adalah salah satu cara mengobati pneumonia yang disebabkan oleh infeksi bakteri.
Obat antibiotik tidak dapat mengobati pneumonia karena infeksi virus, tetapi dokter mungkin meresepkannya, jika Anda mengalami infeksi bakteri bersamaan dengan virus.
Obat antijamur diresepkan untuk mengobati paru-paru yang disebabkan oleh infeksi jamur.
Pneumonia virus biasanya tidak diobati dengan obat dan dapat hilang dengan sendirinya.
Namun, biasanya dokter akan meresepkan obat antivirus untuk mengurangi rasa sakit yang Anda dapatkan dari infeksi virus.
Baca juga: Tanda-tanda Paru-paru Basah yang Perlu Diwaspadai
Mengutip Healthline, dokter mungkin juga merekomendasikan Anda untuk mengkonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas.
Obat pereda nyeri yang biasanya direkomendasikan dokter sebagai cara mengobati paru-paru basah meliputi:
Dokter Anda mungkin juga akan merekomendasikan obat batuk untuk meredakannya, sehingga Anda bisa beristirahat lebih nyenyak.
Namun, perlu diingat bahwa batuk adalah cara alamiah tubuh untuk mengeluarkan cairan dari paru-paru, jadi mungkin batuk tidak sepenuhnya dihilangkan.
Jika Anda tidak mendapatkan cukup oksigen, cara mengobati pneumonia bisa dengan pemberian oksigen ekstra melalui selang di hidung atau masker di wajah Anda.
Baca juga: 13 Tanda-tanda Paru-paru Basah pada Anak yang Harus Diwaspadai
Cairan yang dikirim langsung ke vena Anda (IV) mengobati atau mencegah dehidrasi.
Beberapa penderita penyakit paru-paru ini memerlukan tindakan medis untuk mengeluarkan cairan dari dada sebagai cara mengobati pneumonianya. Metode ini disebut juga sebagai thoracentesis.
Cara ini biasanya dilakukan dokter karena pasien sudah mengalami komplikasi paru-paru basah berupa efusi pleura.
Efusi pleura membuat ruang di antara paru-paru dan dinding dada terisi banyak cairan.
Sehingga, dokter harus mengurasnya keluar. Cara mengobati pneumonia ini dilakukan dengan kateter atau operasi.
Baca juga: 3 Penyebab Paru-paru Basah yang Utama
Mengutip Mayo Clinic, cara mengobati paru-paru basah dengan rawat inap, biasanya pasien memiliki kriteria berikut:
Baca juga: Apa Bahaya Paru-paru Basah?
Anda mungkin harus dirawat di unit perawatan intensif, jika Anda perlu ditempatkan di mesin pernapasan (ventilator) atau jika gejala Anda sudah parah.
Anak-anak pasien paru-paru basah perlu mendapatkan pengobatan di rumah sakit, jika:
Baca juga: 6 Komplikasi Paru-paru Basah yang Wajib Dikenali Tanda-tandanya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.