Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Tanda-tanda Kekurangan Vitamin B1, Kejang sampai Gangguan Saraf

Kompas.com - 06/01/2023, 10:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Vitamin B1 atau yang disebut tiamin adalah mikronutrien penting.

Mengutip Healthline, manfaat vitamin B1 banyak untuk menjalankan fungsi kesehatan, seperti:

  • Pertumbuhan dan perkembangan tubuh
  • Fungsi sel
  • Mengubah makanan menjadi energi

Jika Anda kekurangan atau defisiensi vitamin B1, ada efek buruk untuk kesehatan. Kenali beberapa tanda-tanda kekurangan vitamin B1 yang pantang disepelekan. 

Baca juga: 8 Manfaat Vitamin B1 untuk Kesehatan dan Sumbernya

Apa tanda-tanda kekurangan vitamin B1?

Dilansir dari WebMD, berikut tanda-tanda kekurangan vitamin B1, yang mungkin bisa Anda alami satu atau beberapa di antaranya:

  • Kejang

Kejang adalah ledakan aktivitas listrik yang tidak terkendali di antara sel-sel otak (disebut juga neuron atau sel saraf) yang menyebabkan kelainan temporer pada tonus atau gerakan otot (misalnya kaku, berkedut, atau lemas).

  • Ataksia

Ataksia adalah penyakit degeneratif pada sistem saraf. Beberapa gejala ataksia mirip dengan mabuk, seperti bicara cadel, mudah tersandung, jatuh, dan koordinasi yang buruk.

  • Kebingungan

Kekurangan vitamin B1 juga bisa membuat Anda tidak mampu berpikir atau bernalar secara fokus dan jelas.

  • Nistagmus

Nistagmus aalah kondisi penglihatan di mana mata melakukan gerakan berulang dan tidak terkendali. 

  • Perasaan jadi lebih sensitif

Tanda-tanda kekurangan vitamin B1 lainnya yakni memicu iritabilitas. Kondisi ini bisa membuat perasaan jadi lebih sensitif dan mudah frustrasi karena hal remeh temeh.

  • Papiledema

Papiledema adalah kondisi medis yang parah di mana saraf optik di bagian belakang mata menjadi bengkak.

  • Mudah lupa

Kekurangan vitamin B1 juga bisa membuat Anda gampang lupa. Kehilangan memori jangka pendek ini bisa membuat Anda melupakan hal-hal yang baru Anda dengar, lihat, atau lakukan.

  • Detak jantung cepat

Tingkat stres yang tinggi, aktivitas fisik berat, atau efek kafein biasanya membuat detak jantung cepat. Tapi, kekurangan vitamin B1 juga bisa memicu takikardia atau detak jantung cepat berkepanjangan. 

  • Perubahan suasana hati

Orang yang kekurangan vitamin B1 juga bisa merasakan perubahan suasana hati yang gampang berubah-ubah dalam waktu singkat.

  • Beberapa bagian tubuh bengkak

Edema atau pembengkakan di beberapa jaringan tubuh karena kelebihan cairan yang terperangkap di jaringan tubuh juga bisa disebabkan kekurangan vitamin B1. 

  • Sesak napas

Di beberapa kasus, kekurangan vitamin B1 bisa menyebabkan sesak napas. Namun, kondisi ini dapat disebabkan oleh penyakit seperti penyakit jantung, penyakit paru-paru, dll.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau