KOMPAS.com - Bagi orang yang punya masalah hipertensi, salah satu kekhawatiran saat musim durian tiba adalah, apakah makan durian bisa menyebabkan darah tinggi?
Seperti diketahui, durian adalah salah satu buah yang digemari sebagian orang. Buah musiman ini memiliki rasa manis, sedikit pahit, teksturnya creamy, dan aromanya sangat khas.
Nah, untuk mengenal lebih dekat efek samping makan durian pada kesehatan tekanan darah, simak penjelasan berikut ini.
Baca juga: Apakah Durian Bisa Menyebabkan Kolesterol Tinggi? Cek Nutrisinya...
Makan buah durian tidak bisa menyebabkan darah tinggi atau hipertensi, asalkan porsinya tidak berlebihan.
Dilansir dari National Nutrition Council Philippines, mitos durian bisa menyebabkan darah tinggi berasal dari anggapan durian tergolong buah yang “panas”, sehingga bisa meningkatkan suhu tubuh dan tekanan darah.
Namun, mitos tersebut telah dipatahkan lewat penelitian dan penjelasan dari ahli gizi.
Menurut studi Effects of Durian Intake on Blood Pressure and Heart Rate in Healthy Individuals oleh tim peneliti dari Universiti Kebangsaan Malaysia, orang sehat yang makan durian kurang dari 250 gram, tekanan darahnya tetap sama.
Namun, apabila orang makan durian sampai lebih dari 500 gram, tekanan darahnya akan sedikit naik selang setengah sampai dua jam setelah makan buah ini.
Menurut ahli, lonjakan tekanan darah setelah makan durian tidak terlalu signifikan lantaran kandungan durian yang memiliki kalium atau potasium tinggi.
Baca juga: 10 Manfaat Durian untuk Kesehatan
Ahli menengarai, kenaikan tekanan darah setelah makan durian dalam porsi yang berlebihan tingginya kandungan gula dalam durian.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.