Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Manfaat Buah Alpukat, Meningkatkan Energi dan Suasana Hati

Kompas.com - 01/04/2023, 19:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Alpukat mengandung berbagai nutrisi yang memberikan banyak manfaat untuk kesehatan.

Buah berdaging hijau kekuningan ini secara ilmiah memiliki nama Persea Americana dari famili Lauraceae.

Ini adalah buah padat nutrisi yang berasal dari negara iklim tropis.

Berikut artikel ini akan mengulas secara ringkas fakta nutrisi dan manfaat buah alpukat untuk kesehatan.

Baca juga: 16 Makanan Tinggi Kalium, dari Pisang sampai Alpukat

Fakta nutrisi buah alpukat

Mengutip Healthline, alpukat mengandung banyak nutrisi penting untuk kesehatan. Dalam 201 gram alpukat terdapat fakta nutrisi sebagai berikut:

  • Kalori: 322
  • Lemak: 30 gram
  • Protein: 4 gram
  • Karbohidrat: 17 gram
  • Serat: 14 gram
  • Vitamin C: 22 persen dari angka kebutuhan gizi (AKG) harian
  • Vitamin E: 28 persen dari AKG harian
  • Vitamin K: 35 persen dari AKG harian
  • Riboflavin (B2): 20 persen dari AKG harian
  • Niasin (B3): 22 persen dari AKG harian
  • Asam pantotenat (B5): 56 persen dari AKG harian
  • Piridoksina (B6): 30 persen dari AKG harian
  • Folat: 41 persen dari AKG harian
  • Magnesium: 14 persen dari AKG harian
  • Kalium: 21 persen dari AKG harian
  • Tembaga: 42 persen dari AKG harian
  • Mangan: 12 persen dari AKG harian

Kandungan lemak alpukat adalah lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda, yang dikenal sebagai lemak baik.

Fakta nutrisi buah alpukat menunjukkan bahwa ini adalah buah yang sangat bergizi.

Baca juga: Manfaat Alpukat untuk Ibu Hamil

Macam manfaat buah alpukat untuk kesehatan

Disari dari WebMD dan Pharmeasy, berikut macam-macam manfaat buah alpukat untuk kesehatan yang sayang dilewatkan:

  • Meningkatkan energi

Alpukat dikemas dengan berbagai vitamin B, termasuk tiamin (B1), riboflavin (B2), dan niasin (B3).

Itu membantu tubuh Anda mengubah makanan yang Anda makan menjadi energi.

Niasin alpukat yang kaya dapat juga melawan peradangan dalam tubuh dan melindungi arteri Anda dengan meningkatkan kadar kolesterol dan trigliserida.

  • Meningkatkan suasana hati

Alpukat sumber folat yang tinggi. Orang yang kekurangan jenis vitamin B ini bisa lebih rentan mengalami depresi.

Folat juga berperan dalam mencegah cacat lahir, sehingga ibu hamil dianjurkan untuk mengkonsumsi alpukat.

Baca juga: Manfaat Alpukat untuk Menurunkan Kolesterol

  • Menurunkan berat badan

Manfaat buah alpukat untuk menurunkan berat badan karena kandungan serat yang membantu Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga mencegah Anda makan berlebihan.

Meskipun alpukat tinggi lemak, itu adalah lemak tak jenuh tunggal yang sehat.

Penelitian telah menemukan bahwa jenis lemak ini dapat membantu mengurangi lingkar pinggang Anda.

  • Mengurangi peradangan

Alpukat kaya akan sifat anti-inflamasi yang membantu mengurangi peradangan internal tubuh.

Itu karena alpukat sumber terbaik asam lemak omega-3, fitosterol, dan hormon tumbuhan (seperti beta-sitosterol dan stigmasterol).

Lemak yang ada dalam buah ini juga membantu melumasi persendian dan selanjutnya meredakan nyeri persendian.

Baca juga: 10 Manfaat Buah Semangka, untuk Hidrasi sampai Cegah Penyakit Jantung

  • Mengontrol kadar gula darah

Kandungan rendah gula, indeks glikemik rendah, lemak sehat tinggi, dan serat, berkontribusi memberikan manfaat buah alpukat untuk mengontrol kadar gula darah.

Ini buah pilihan yang dapat menurunkan peluang Anda terkena diabetes tipe 2 sekitar 20 persen, menurut sebuah studi Harvard yang mengamati 200.000 orang selama 20 tahun.

  • Menjaga kesheatan jantung

Alpukat mengandung sterol tumbuhan alami yang disebut beta-sitosterol.

Mengkonsumsi beta-sitosterol dan sterol tumbuhan lainnya secara teratur berkontribusi membantu menjaga kadar kolesterol yang sehat.

Kadar kolesterol yang terkendali dapat menjaga kesehatan arteri dan vena jantung Anda.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Konsumsi Alpukat Bikin Gemuk?

  • Menjaga kesehatan mata

Alpukat mengandung lutein dan zeaxanthin, jenis antioksidan yang menyerap gelombang cahaya yang dapat merusak kesehatan mata Anda.

Orang yang makan banyak makanan kaya antioksidan itu cenderung tidak mengalami degenerasi makula terkait usia, penyebab utama kebutaan pada orang dewasa yang lebih tua.

Sebagian besar antioksidan alpukat ini ditemukan dalam daging hijau gelap yang paling dekat dengan kulitnya.

  • Menjaga kesehatan otak

Manfaat buah alpukat termasuk untuk menjaga kesehatan otak, seperti membantu melindungi Anda dari penyakit Alzheimer serta memperlambat penurunan daya ingat dan kemampuan berpikir Anda.

Itu karena kandungan vitamin E yang cukup baik. Sifat antioksidan vitamin E dapat membantu melawan kerusakan sel yang disebabkan oleh hal-hal seperti polusi dan radiasi matahari dari waktu ke waktu.

Baca juga: 10 Manfaat Buah Pepaya, Menurunkan Berat Badan dan Mengatasi Diabetes

  • Memperkuat tulang

Makan setengah buah alpukat sekaligus memberi orang dewasa 15 persen dari kebutuhan vitamin K harian mereka.

Kandungan vitamin K memberikan manfaat buah alpukat untuk membantu meningkatkan kepadatan tulang dan mencegah patah tulang.

  • Menjaga kesehatan kulit

Manfaat buah alpukat yang terkenal lainnya adalah untuk menjaga kesehatan kulit.

Itu karena alpukat kaya akan vitamin C dan vitamin E yang bisa membuat kulit Anda bercahaya alami.

Alpukat dapat Anda nikamati secara utuh langsung, dijus, maupun diolah menjadi salad untuk mendapatkan manfaat nutrisinya.

Baca juga: 7 Manfaat Buah Blewah, untuk Hidrasi dan Menurunkan Risiko Kanker

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com