Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/08/2023, 19:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Inner child adalah kumpulan pengalaman masa lalu yang dibawa hingga dewasa. Inner child akan menentukan perilaku dan perasaan pada seseorang, baik secara positif dan negatif.

Inner child yang terluka dapat membuat seseorang merasa tidak percaya diri, lebih sensitif, dan cenderung memiliki emosi yang negatif sehingga dapat mengganggu kehidupan sehari-hari.

Selain melakukan terapi secara medis, inner child yang terluka dapat disembuhkan dengan mencoba untuk memahami dan berkomunikasi dengan diri sendiri.

Untuk lebih jelasnya, ketahui cara menyembuhkan inner child yang terluka berikut ini.

Baca juga: Mengetahui Apa Itu Inner Child dan 6 Cara Mengenalinya

Cara menyembuhkan inner child yang terluka

Disarikan dari Healthline dan Psych Central, berikut adalah beberapa cara menyembuhkan inner child yang terluka.

  • Mengakui adanya inner child

Untuk dapat menyembuhkan luka inner child, mengakui keberadaannya dapat meningkatkan pemahaman dan penerimaan mengenai hal-hal yang memicu rasa sakit di masa kecil.

Memahami luka inner child di dalam diri juga akan meningkatkan kesadaran mengenai dampak negatif yang ditimbulkannya ketika dewasa.

  • Mendengarkan inner child

Setelah mengakui inner child di dalam diri, mencoba untuk mendengarkan emosi yang muncul ketika menghadapi situasi yang memicu luka yang dialami.

Dengan tidak menghindarinya, Anda dapat memahami sakit yang muncul dan mencoba untuk menyembuhkannya.

Baca juga: 15 Tanda-tanda Inner Child Terluka dan Cara Mengetahuinya

  • Berkomunikasi dengan inner child

Berkomunikasi dengan inner child melalui tulisan, seperti dengan menulis surat, dapat memberikan rasa tenang dan nyaman.

Anda bisa mencoba menulis kenangan yang dialami di masa kanak-kanak dengan sudut pandang orang dewasa sehingga dapat memberikan pemahaman atau penjelasan mengenai keadaan yang tidak dimengerti di masa lalu.

  • Melakukan meditasi

Untuk mendapatkan jawaban dari pertanyaan yang diajukan melalui tulisan yang sudah dibuat, Anda bisa mencoba untuk melakukan meditasi.

Meditasi tidak hanya akan berguna untuk kesehatan fisik dan mental, namun juga bisa membantu Anda untuk lebih memahami emosi atau perasaan yang muncul.

  • Menulis jurnal

Menulis jurnal sudah terbukti dapat membantu beberapa orang untuk menghadapi dan memahami kejadian serta emosi yang muncul pada kehidupan sehari-hari.

Menulis jurnal dengan sudut pandang inner child dapat membantu Anda untuk memahami perasaan atau suatu pola yang muncul di masa kanak-kanak.

Baca juga: 6 Cara Meditasi bagi Pemula untuk Menurunkan Stres

  • Mengingat kebahagian di masa lalu

Memiliki masa lalu yang penuh dengan pengalaman dan emosi negatif dapat membuat Anda kurang dapat memenuhi kebutuhan dan kebahagiaan ketika dewasa.

Mengingat dan melakukan hal-hal sederhana yang memberikan kebahagiaan di masa lalu, seperti makan es krim atau bermain dengan teman, dapat menumbuhkan emosi positif yang hilang.

  • Terbuka dengan berbagai kemungkinan

Menyembuhkan inner child yang terluka bukan merupakan proses sederhana dan memerlukan waktu yang tidak sebentar.

Menyiapkan diri untuk kemungkinan-kemungkinan yang baru dapat meningkatkan pemahaman terhadap diri sendiri dan dapat menyembuhkan luka inner child lain yang masih belum sembuh.

  • Memeluk diri sendiri setiap hari

Tubuh juga dapat menyimpan trauma sehingga memberikan dukungan fisik terhadap diri sendiri dapat menenangkan inner child.

Memeluk tubuh dengan erat selama setidaknya tiga menit setiap hari dapat membantu Anda untuk memproses trauma dan memberikan ketenangan terhadap diri sendiri.

  • Menumbuhkan perasaan mengasihi diri sendiri

Sikap mengasihi diri sendiri atau self-compassion terkadang sulit untuk dilakukan. Padahal, sikap ini diperlukan untuk meningkatkan hubungan dengan diri sendiri.

Selain itu, sikap mengasihi diri sendiri juga dapat menurunkan rasa cemas, stres, dan depresi yang muncul sebagai efek inner child yang terluka.

  • Melakukan mirror work

Mirror work adalah tindakan memberikan afirmasi positif terhadap diri sendiri di depan cermin.

Untuk bisa melakukannya, Anda bisa memandang diri sendiri di depan cermin setiap hari agar perasaan mencintai diri sendiri dapat terbentuk.

Baca juga: 4 Manfaat Meditasi Sebelum Tidur, Tak Hanya untuk Insomnia

  • Memahami pemicu emosi negatif

Tindakan orang lain atau berada pada situasi tertentu dapat memicu perasaan negatif, seperti marah, kecewa, atau takut.

Dengan memahami pemicu emosi negatif tersebut, Anda bisa memahami dan memberikan ketenangan terhadap inner child.

Melakukan proses penyembuhan inner child yang terluka terkadang dapat memicu emosi negatif yang tidak bisa dikontrol.

Beberapa cara menyembuhkan inner child yang terluka dapat dicoba, namun Anda tetap diimbau untuk mencari bantuan medis, seperti berkonsultasi dengan terapis jika masalah kesehatan mental ini terasa mengganggu.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Mindfulness dan 9 Manfaatnya untuk Kesehatan Mental

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com