Mengapa Darah Penting Bagi Kehidupan Manusia?

KOMPAS.com - Sekitar tujuh hingga delapan persen dari total berat badan manusia adalah darah. Lalu, pernakah Kamu berpikir, mengapa darah penting bagi kehidupan manusia?

Melansir American Society Of Hematology, darah adalah cairan tubuh khusus yang memiliki empat komponen utama berupa plasma, sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit.

Tubuh kita memiliki 60.000 mil pembuluh darah. Darah yang mengalir melalui pembuluh darah vena, arteri, dan kapiler dikenal sebagai darah utuh yang merupakan campuran sekitar 55 persen plasma dan 45 persen sel darah.

Tubuh laki-laki rata-rata memiliki sekitar 12 liter darah di tubuhnya, dan wanita dengan ukuran rata-rata memiliki sekitar 9 liter darah.

Tentunya, jumlah darah yang begitu banyak di dalam tubuh menandakan betapa pentingnya darah bagi manusia.

Untuk menjawab rasa penasaran di atas, Kamu bisa menyimak penjelasannya melalui artikel di bawah ini.

Baca juga: Kenali Komponen Darahmu yang Miliki Fungsi Sangat Penting

Mengapa darah penting bagi kehidupan manusia

Melansir National Health Service, alasan mengapa darah penting bagi kehidupan manusia yaitu karena fungsi darah utamanya untuk alat transportasi oksigen, nutrisi, dan hormon yang dibutuhkan untuk kelangsungan hidup. Berikut beberapa fungsi darah yang utama:

• Mengangkut oksigen ke seluruh tubuh

Sel darah merah punya tugas penting yakni mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Ketika sel darah merah mencapai jaringan yang membutuhkan oksigen, oksigen dilepaskan dari hemoglobin dan berdifusi ke dalam sel di mana ia digunakan untuk membuat energi.

Semua sistem dalam tubuh manusia bergantung pada oksigen untuk membuat energi.

Jika darah tidak memindahkan oksigen yang kita hirup ke organ dan jaringan, maka tubuh tidak akan dapat melakukan fungsi normal seperti menggerakkan otot, mencerna makanan, atau berpikir.

Baca juga: Kenali Apa itu Amandel, Fungsi, dan Penyakit yang Biasanya Menyerang

Baca juga: 5 Fungsi Plasenta yang Perlu Ibu Hamil Ketahui

• Membawa nutrisi ke seluruh tubuh

Selain berperan membawa oksigen, fungsi darah pada manusia juga bisa membawa nutrisi seperti vitamin, mineral, gula, lemak dan protein ke seluruh tubuh.

Nutrisi dicerna dan diserap ke dalam darah melalui pembuluh darah halus atau kapiler di usus kecil. Zat ini lantas dipindahkan ke sel-sel di sekitar tubuh yang membutuhkan nutrisi untuk bekerja.

Pembuluh darah yang dekat dengan sel berdiameter kecil bisa membuat darah mengalir lebih lambat, sehingga memungkinkan sel untuk mengambil nutrisi penting dari darah, sekaligus membuang produk limbah yang sudah tidak diperlukan untuk dikeluarkan dari tubuh.

• Membantu pergerakan hormon ke seluruh tubuh

Peran darah berikutnya yaitu membantu pergerakan hormon di sekitar tubuh sebagai perantara untuk menjalin komunikasi antar organ.

Hormon membantu mengontrol banyak proses dalam tubuh kita termasuk pertumbuhan, perkembangan, suasana hati, metabolisme, reproduksi dan bagaimana organ kita bekerja.

Hormon disekresikan dari kelenjar ke dalam darah dan kemudian dibawa ke organ target mereka di mana mereka mengerahkan efeknya.

Hormon tersebut membawa instruksi ke sel-sel di seluruh tubuh kemudian saling berikatan dengan reseptor di bagian dalam atau luar sel.

Dengan bantuan penyebaran dalam darah, hormon dapat mempengaruhi jaringan dan organ yang jauh dari tempat mereka diproduksi dan memberikan efek pada seluruh tubuh.

Baca juga: 2 Fungsi Kolesterol untuk Tubuh, Bukan Sekadar Momok Kesehatan

Setelah mengetahui alasan mengapa darah penting bagi kehidupan manusia, Anda juga semakin tahu jika manfaat darah memang sangat berperan bagi keberlangsungan organ-organ di tubuh untuk tetap bekerja secara normal.

Tak hanya menjalankan fungsi sebagai alat transportasi, peran darah juga penting untuk melindungi tubuh dari infeksi atau penyakit berbahaya. Peran ini dijalankan oleh sel darah putih.

Bagaimana sistem peredaran darah manusia?

Melansir Cleveland Clinic, sistem peredaran darah manusia didukung oleh darah, organ vital jantung, serta pembuluh darah vena dan arteri.

Fungsi sistem peredaran darah bagi manusia yaitu untuk menyediakan oksigen, nutrisi, dan hormon ke otot, jaringan, dan organ di seluruh tubuh manusia.

Selain itu, sistem peredarah darah juga akan mengalirkan darah ke seluruh tubuh yang akan menjaga organ, otot, dan jaringan tubuh supaya tetap sehat dan berfungsi untuk membuat Anda tetap hidup.

Sistem peredaran darah akan bekerja dengan bantuan pembuluh darah yang meliputi arteri, vena, dan kapiler.

Pembuluh darah ini bekerja dengan jantung dan paru-paru untuk terus mengedarkan darah ke seluruh tubuh Kamu dengan proses berikut:

1. Bagian pompa kanan bawah jantung (ventrikel kanan) akan mengirimkan darah yang rendah oksigen ke paru-paru. Darah tersebut kemudian akan mengalir melalui batang paru (arteri pulmonalis utama).
2. Sel darah mengambil oksigen di paru-paru.
3. Vena pulmonal membawa darah beroksigen dari paru-paru ke atrium kiri jantung (ruang jantung bagian atas).
4. Atrium kiri mengirimkan darah kaya oksigen ke ventrikel kiri (ruang bawah) dan bagian otot jantung akan memompa darah ke tubuh melalui arteri.
5. Saat bergerak melalui tubuh dan organ, darah mengumpulkan dan membuang nutrisi, hormon, dan produk limbah dari dalam tubuh.
6. Pembuluh darah membawa darah terdeoksigenasi dan karbon dioksida kembali ke jantung, yang kemudian mengirimkan darah ke paru-paru.
7. Paru-paru kemudian akan membuang karbon dioksida saat Anda mengeluarkan napas.

Demikian pemaparan informasi tentang mengapa darah penting bagi kehidupan manusia, selain mendapatkan jawaban mengenai pertanyaan tersebut, Kamu juga bisa memahami bagaimana sistem peredarah darah manusia bekerja.

Baca juga: Fungsi Saraf dan Cara Menjaga Kesehatannya