Apakah Glaukoma Bisa Disembuhkan?

KOMPAS.com - Glaukoma adalah gangguan pada mata yang dapat menyerang siapa saja tanpa mengenal umur. Lantas, apakah glaukoma bisa disembuhkan?

Untuk diketahui, penyakit glaukoma adalah gangguan kondisi mata karena kerusakan saraf optik.

Baca juga: Kenali Apa itu Glaukoma pada Mata, Ciri-ciri, dan Penyebabnya

Melansir Bright Focus Foundation, saraf optik merupakan kumpulan serabut saraf di bagian belakang mata yang membawa pesan visual dari retina ke otak.

Penyebab glaukoma berasal dari tekanan berlebihan yang melebih tekanan intraokular normal pada mata karena penumpukan cairan aqueous humour di organ penglihatan.

Tekanan tinggi yang terus menerus ini dapat merusak saraf optik. Apabila saraf optik rusak secara keseluruhan, penderita glaukoma bisa mengalami komplikasi kebutaan permanen.

Terdapat dua jenis glaukoma yang umum terjadi yaitu glaukoma sudut terbuka dan sudut tertutup.

Salah satu gejala galukoma ditandai dengan kondisi mata berlemak karena muncul lingkaran putih pada area mata.

Untuk menjawab rasa penasaran di atas mengenai apakah glaukoma bisa disembuhkan, Anda dapat menyimak artikel berikut ini.

Baca juga: 8 Gejala Glaukoma Akut dan Penyebabnya

Apakah glaukoma bisa disembuhkan?

Dikutip dari MayoClinic, kerusakan mata akibat glaukoma tidak bisa disembuhkan. Namun, pengobatan dan pemeriksaan kesehatan mata berkala bisa membantu memperlambat atau mencegah kebutaan akibat penyakit ini. 

Untuk diketahui, glaukoma dianggap sebagai kondisi medis seumur hidup. Tapi perlu diingat, pasien glaukoma tetap bisa punya harapan untuk mempertahankan penglihatannya, sehingga aktivitas sehari-hari tidak terganggu.

Untuk itu, setiap orang yang berisiko atau sudah merasakan gejala awal glaukoma atau hasil pemeriksaan tekanan intraokular bermasalah, ada baiknya untuk rutin periksa ke dokter mata. Dengan begitu, penderita dapat mendapatkan perawatan glaukoma tepat sejak dini.

Ingat, meskipun harapan glaukoma bisa sembuh tipis, beberapa pengobatan dan tindakan medis dapat mengurangi tekanan mata dan mencegah komplikasi berupa kehilangan penglihatan yang sifatnya permanen.

Baca juga: Bagaimana Diabetes Bisa Menyebabkan Glaukoma?

Perawatan glaukoma

Dikutip dari WebMd, berikut ini beberapa perawatan glaukoma yang tersedia untuk membantu mengatasi dan mencegah kerusakan mata lebih lanjut, seperti:

• Gunakan tetes mata glaukoma

Obat tetes mata digunakan untuk menurunkan pembentukan cairan di mata dan membantu meningkatkan aliran cairan supaya dapat keluar. Dengan begitu, tekanan mata dapat berkurang.

Namun, obat tetes mata glaukoma terkadang memiliki efek samping dapat memicu alergi, kemerahan, sensasi nyeri, penglihatan kabur, atau membuat mata mudah teriritasi. Ada juga beberapa obat glaukoma yang dapat memengaruhi jantung dan paru-paru.

Untuk itu, penting bagi penderita untuk selalu berkonsultasi dengan dokter mengenai obat yang dipakai dan bagaimana respons tubuh saat menggunakan efek obat tersebut.

• Konsumsi obat oral

Perawatan glaukoma lainnya juga tersedia dalam bentuk obat oral atau obat yang diminum.

Obat yang diresepkan dokter ini dapat berupa bat beta-blocker atau inhibitor karbonat anhidrase.

Obat-obatan ini dapat meningkatkan drainase atau memperlambat pembentukan cairan di mata.

Baca juga: 7 Obat Glaukoma dan Efek Sampingnya

• Perawatan laser

Perawatan laser adalah prosedur yang dilakukan untuk meningkatkan aliran cairan dari mata, terutama untuk jenis glaukoma sudut terbuka.

Sedangkan, pada paseien glaukoma sudut tertutup, perawatan laser dapat membantu menghentikan penyumbatan cairan.

Prosedur laser yang tersedia untuk glaukoma termasuk:

1. 1. Trabeculoplasti yang akan memfokuskan untuk membuka area drainase.
   2. Iridotomi yang membuat lubang kecil di iris untuk membiarkan cairan mengalir lebih bebas.
   3. Siklofotokoagulasi, prosedur untuk merawat area lapisan tengah mata untuk menurunkan produksi cairan.

• Bedah mikro

Dalam prosedur yang disebut atrabeculectomy, dokter akan membuat saluran baru untuk mengalirkan cairan dan meredakan tekanan mata.

Bentuk operasi ini mungkin perlu dilakukan lebih dari sekali, dan dokter akan menanamkan tabung untuk membantu mengalirkan cairan.

Operasi ini dapat menyebabkan risiko kehilangan penglihatan sementara atau permanen, serta pendarahan atau infeksi.

Baca juga: 5 Gejala Glaukoma Sesuai Jenisnya

• Operasi glaukoma minimal invasif

Operasi glaukoma minimal invasif atau minimal sayatap adalah bentuk operasi baru yang dirancang dengan risiko lebih kecil.

Operasi ini biasanya hanya membutuhkan bukaan kecil dan menggunakan perangkat yang berukuran mikro.

Operasi ini umumnya lebih cepat dan lebih aman tetapi tidak akan menurunkan tekanan mata sebanyak operasi lain. Prosedur ini juga dapat dilakukan bersamaan dengan prosedur lain seperti operasi katarak.

Setelah mengetahui penjelasan jawaban apakah glaukoma bisa disembuhkan berikut perawatan glaukoma di atas, Anda tak perlu lagi khawatir berlebihan dengan kondisi ini.