KOMPAS.com - Kadar gula darah dapat berubah-ubah sepanjang hari. Namun, kadar gula darah yang tinggi dapat memicu terjadinya masalah kesehatan yang lebih serius, seperti gangguan penglihatan.
Lalu, bagaimana agar kadar gula darah kembali normal?
Selain memperhatikan makanan yang dikonsumsi, berolahraga secara teratur dan mengurangi stres adalah cara yang bisa dilakukan untuk menurunkan gula darah tinggi.
Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa cara menurunkan gula darah tinggi secara alami yang bisa dicoba.
Baca juga: 5 Efek Gula Darah Tinggi pada Wanita yang Perlu Diwaspadai
Disarikan dari Health dan Healthline, berikut adalah beberapa cara menurunkan gula darah tinggi secara alami yang perlu diketahui.
Berolahraga secara teratur dapat meningkatkan sensitivitas insulin sehingga dapat menggunakan gula darah secara efisien.
Olahraga yang dilakukan juga akan membantu otot untuk menggunakan gula sebagai sumber energi dan kontraksi otot.
Konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat akan sangat berpengaruh pada kadar gula darah di dalam tubuh.
Asupan karbohidrat yang tinggi dapat membuat kadar gula darah meningkat. Sebaliknya, membatasi asupan karbohidrat dapat menurunkan kadar gula darah dan mencegahnya untuk meningkat secara drastis.
Baca juga: 9 Ciri-ciri Gula Darah Tinggi pada Wanita yang Perlu Diwaspadai
Makanan yang mengandung serat dapat memperlambat penyerapan karbohidrat dan gula, sehingga akan mencegah kadar gula darah meningkat secara drastis.
Konsumsi makanan yang kaya akan serat juga dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk mengatur kadar gula darah dan mencegahnya untuk menjadi terlalu rendah.
Minum air dengan jumlah yang cukup dapat menjaga agar kadar gula darah tetap stabil.
Selain mencegah dehidrasi, mencukupi kebutuhan cairan tubuh juga akan membantu ginjal untuk mengeluarkan kelebihan gula melalui urine.
Mengontrol porsi makan dapat membantu untuk mengatur kalori yang masuk dan menjaga agar berat badan tetap ideal.
Berat badan yang ideal juga akan menjaga agar kadar gula darah tetap stabil dan menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Baca juga: Berapa Kadar Gula Darah Normal Orang Dewasa? Berikut Penjelasannya...
Indeks glikemik menunjukkan seberapa cepat makanan yang mengandung karbohidrat dicerna oleh tubuh dan akan sangat berpengaruh pada kadar gula darah.
Makanan dengan indeks glikemik rendah sudah terbukti dapat mengurangi kadar gula darah pada penderita diabetes.
Stres yang dirasakan dapat membuat tubuh memproduksi hormon glukagon dan kortisol yang juga akan membuat kadar gula darah meningkat.
Melakukan kegiatan relaksasi, seperti yoga dan meditasi, dapat mengurangi rasa stres dan membantu memperbaiki gangguan sekresi insulin pada penderita diabetes kronis.
Memperhatikan kadar gula darah dapat membantu Anda untuk menyesuaikan makanan yang dikonsumsi atau konsumsi obat-obatan yang diperlukan.
Untuk itu, Anda diimbau untuk menghitung kadar gula darah setiap hari dan mencatatnya sehingga Anda bisa melakukan tindakan yang diperlukan.
Kurang tidur dapat berdampak negatif pada kadar gula darah dan sensitivitas insulin sehingga dapat meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
Mendapatkan tidur yang berkualitas dan dalam waktu yang cukup, atau setidaknya selama tujuh jam, setiap malam dapat mendukung kesehatan tubuh secara umum.
Berat badan ideal dapat menjaga agar kadar gula darah tetap stabil dan menurunkan risiko diabetes.
Bahkan, menurunkan berat badan meskipun hanya lima persen dapat meningkatkan regulasi gula darah dan menurunkan konsumsi obat diabetes.
Berjalan kaki setelah makan dapat membantu tubuh untuk membakar karbohidrat dan menurunkan kadar gula darah yang naik setelah makan.
Melakukan olahraga jalan kaki secara teratur juga akan membantu tubuh untuk menggunakan insulin secara efektif sehingga kadar gula darah tetap stabil.
Baca juga: 12 Tanda Tubuh Kelebihan Gula, Termasuk Gigi Berlubang
Latihan kekuatan tidak hanya dapat membangun otot dan kekuatan, tetap juga akan meningkatkan regulasi gula darah.
Bahkan, melakukan latihan kekuatan sebelum makan sudah terbukti dapat menurunkan kenaikan gula darah setelah makan, khususnya pada laki-laki yang obesitas dan mengalami prediabetes.
Memahami bagaimana agar kadar gula darah kembali normal sangatlah penting untuk menurunkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius.
Meskipun begitu, Anda tetap diimbau untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum melakukan perubahan kebiasaan atau mengonsumsi makanan tertentu.
Baca juga: 5 Tip Sarapan untuk Penderita Diabetes agar Gula Darah Stabil
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.