Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Paru-paru Perokok Bisa Kembali Normal? Simak Penjelasan Berikut

Kompas.com - 08/12/2023, 07:30 WIB
Agustin Tri Wardani,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Merokok adalah aktivitas yang mengancam kesehatan tubuh terutama paru-paru. Lantas, apakah paru-paru perokok bisa kembali normal setelah berhenti merokok?

Perlu diketahui, paru-paru yang sehat memiliki warna merah muda yang cerah. Sedangkan,  paru-paru perokok berwarna hitam karena tertutup lapisan selaput akibat kebiasaan merokok yang sudah lama.

Perbedaan paru paru perokok dan bukan perokok juga bisa dilihat dari kapasitas paru yang membuat perokok mengalami penurunan kemampuan menarik napas dalam-dalam dibandingkan orang yang bukan perokok.

Hal tersebut dapat terjadi karena adanya kerusakan otot dada akibat kebiasaan merokok.

Untuk menjawab rasa penasaran di atas, Anda dapat menyimak pemaparan artikel di bawah ini.

Baca juga: 5 Perbedaan Paru-paru Perokok dan Bukan Perokok

Apakah paru paru perokok bisa kembali normal?

Dikutip dari MedicineNet, sebagian kondisi paru-paru perokok bisa sembuh setelah berhenti merokok, tapi di beberapa kasus paru-paru tidak bisa kembali normal seperti paru-paru orang yang bukan perokok.

Dapat diketahui, paru-paru adalah organ yang di beberapa kasus memiliki kemampuan untuk memperbaiki sel-selnya sendiri secara bertahap.

Saat berhenti merokok, mantan perokok dapat menghentikan kerusakan paru-paru lebih lanjut, sehingga paru-paru akan mulai membersihkan organnya dari racun yang menumpuk dan memperbaiki kerusakan yang telah terjadi untuk kembali normal.

Menukil Check4Cancer, paru-paru akan mulai memperbaiki sel-sel yang tidak aktif dan sel-sel rusak yang melapisi saluran udara atau disebut dengan tahap regenerasi.

Waktu yang dibutuhkan paru-paru untuk sembuh tergantung pada berapa lama individu tersebut menjadi seorang perokok.

Perokok berat atau orang yang sudah lama punya kebiasaan merokok membutuhkan waktu lebih lama atau kesulitan membuat paru-parunya normal kembali.

Baca juga: 8 Cara Membersihkan Paru-paru Perokok setelah Berhenti Merokok

Baca juga: 5 Efek Samping Asap Paparan Rokok pada Perokok Pasif

Penyebab paru-paru perokok tidak bisa kembali normal

Terdapat kerusakan akibat merokok yang bersifat permanen dan membuat paru-paru tidak bisa kembali normal meskipun seseorang sudah berhenti merokok, antara lain:

  • Emfisema

Emfisema adalah kerusakan pada kantung udara kecil di paru-paru atau alveoli. Apabila hal tersebut terjadi, luas permukaan paru-paru dapat berkurang seiring berjalannya waktu. Akibatnya, tubuh tidak dapat melakukan pertukaran oksigen secara optimal.

  • Bronkitis kronis

Bronkitis kronis juga dapat menyebabkan saluran udara kecil yang mengarah ke alveoli menjadi meradang, sehingga menghambat oksigen mencapai alveoli.

  • PPOK

Penyakit paru obstruktif kronik atau PPOK adalah kerusakan paru yang terjadi akibat emfisema dan bronkitis kronis yang terjadi secara bersamaan.

Meskipun perokok mungkin tidak dapat mengembalikan kondisi paru-paru seperti sediakala akibat kebiasaan merokok, tapi perokok yang sudah berhenti merokok dapat merasakan perubahan signifikan, terutama peningkatan fungsi paru-paru setelah berhenti merokok.

Hal ini terutama berlaku untuk pengidap PPOK, yang mana setelah beberapa tahun tidak merokok, tingkat penurunan fungsi paru-paru mereka bisa setara dengan orang yang bukan perokok.

Setelah mengetahui pemaparan apakah paru-paru perokok bisa kembali normal di atas, Anda dapat mengetahui cara-cara membersihkan paru-paru perokok untuk membantu memperbaiki kerusakan organ vital ini.

Baca juga: Paparan Asap Rokok Bisa Jadi Faktor Tak Langsung Penyebab Stunting

Cara membersihkan paru-paru perokok

Disarikan dari American Lung Association dan Healthline, berikut ini beberapa cara membersihkan paru-paru perokok yang bisa dijajal:

  • Setop merokok

Cara membersihkan paru paru perokok yang pertama adalah dengan berhenti merokok. Cara ini paling efektif untuk meminimalkan kerusakan dan membantu penyembuhan paru-paru yang rusak akibat rokok.

Jika Anda kesulitan berhenti merokok, coba minta bantuan tenaga profesional kesehatan di klinik berhenti merokok yang tersedia di sejumlah puskesmas, rumah sakit, dan layanan kesehatan lain. 

  • Batuk

Batuk adalah cara alami yang dapat membantu membersihkan paru-paru. Saat batuk, perokok dapat mengeluarkan dahak ekstra di saluran pernapasan dan dapat membuka blokir saluran udara yang lebih kecil, sehingga paru-paru bisa mendapatkan lebih banyak oksigen.

  • Perbaiki pola makan

Terapkan pola makan yang sehat untuk membantu menjaga kesehatan paru-paru, terutama jika Anda terkena penyakit kronis. Coba masukkan menu makanan kaya antioksidan seperti sayuran hijau dan buah-buahan ke asupan sehari-hari.

Baca juga: 13 Penyebab Aterosklerosis, dari Kolesterol Tinggi sampai Rokok

  • Olahraga

Cara membersihkan paru paru perokok selanjutnya adalah dengan olahraga teratur. Seperti diketahui, olahraga adalah bagian gaya hidup sehat yang bisa membantu meningkatkan kesehatan, termasuk bagi mantan perokok. 

  • Hindari polutan

Kualitas udara dihirup juga termasuk faktor penting dalam menjaga kesehatan paru-paru. Untuk itu, sebisa mungkin hindari polutan sebagai cara agar paru-paru bersih.

Sebelum, keluar rumah biasakan untuk memeriksa indeks kualitas udara yang tersedia di sejumlah aplikasi. Pastikan untuk menggunakan masker apabila tingkat polusi udara naik.

Udara dalam ruangan juga penting untuk dijaga kebersihannya. Anda dapat rutin menyedot debu dan membersihkan ventilasi udara. Selain itu, tanam tanaman pembersih udara di sekitar rumah untuk membantu menjaga kualitas udara tetap bersih secara alami.

Nah, terjawab sudah pertanyaan mengenai apakah paru-paru perokok bisa kembali normal beserta cara membersihkannya di atas. Ingat, segera berhenti merokok agar tidak ada kerusakan lebih lanjut pada organ paru-paru dan untuk kesehatan secara keseluruhan.

Baca juga: 8 Penyebab Penyakit Jantung Bawaan, Bisa dari Rokok sampai Virus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com