Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kandungan Semangka dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Kompas.com - 20/03/2024, 04:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Semangka adalah salah satu buah dengan kandungan air yang banyak, selain itu terdapat juga sejumlah nutrisi bermanfaat.

Mengutip Very Well Fit, semangka sumber vitamin A dan C serta likopen yang baik, tetapi tidak memiliki rasa asam seperti buah jeruk dan tomat.

Dalam artikel ini akan menunjukkan beragam nutrisi buah semangka dan manfaatnya untuk kesehatan.

Baca juga: 10 Obat Alami untuk Mengatasi Sembelit, Semangka hingga Kopi

Kandungan semangka

Menurut United States Department of Agriculture (USDA), satu cangkir semangka yang dipotong dadu (152 gram) memiliki nilai gizi sebagai berikut:

  • Kalori 46
  • Lemak 0,2 gram
  • Natrium 1,5 mg
  • Karbohidrat 11,5 gram
  • Serat 0,6 gram
  • Gula 9,4 gram
  • Protein 0,9 gram
  • Vitamin C 12,3 mg
  • Vitamin A 42,6 mikrogram (mcg)
  • Likopen 6890 mcg

Karbohidrat dalam semangka sebagian besar berupa gula, dengan sedikit serat.

Setengah dari gula tersebut adalah fruktosa, seperempatnya adalah glukosa, dan kurang dari seperempatnya adalah sukrosa.

Baca juga: 10 Manfaat Buah Semangka, untuk Hidrasi sampai Cegah Penyakit Jantung

Semangka memiliki indeks glikemik (GI) sebesar 76,2. Artinya, semangka dapat meningkatkan gula darah Anda lebih cepat dibandingkan makanan dengan GI lebih rendah.

Namun, beban glikemik semangka yang dipotong rendah, yaitu 4.

Satu porsi semangka merupakan sumber vitamin C dan vitamin A yang baik, menyediakan persentase yang signifikan dari kebutuhan harian Anda untuk setiap porsinya.

Selain itu, semangka mengandung 170 miligram kalium, mineral penting yang mendukung fungsi saraf dan otot, serta keseimbangan cairan dalam tubuh Anda.

Semangka juga memiliki sifat antioksidan dari likopen.

Untuk diketahui bahwa semangka merah yang sudah matang mengandung nutrisi yang lebih tinggi dibandingkan semangka yang kurang matang.

Baca juga: Kandungan Santan Kelapa, Manfaat, dan Efek Sampingnya bagi Kesehatan

Manfaat buah semangka untuk kesehatan

Dari nilai gizi semangka di atas, terdapat sejumlah manfaatnya bagi kesehatan.

Disari dari Cleveland Clinic dan Very Well Fit, manfaat buah semangka yaitu sebagai berikut:

  • Melawan dehidrasi

Semangka mengandung sekitar 92 persen air, jadi buah ini adalah makanan pencegah dehidrasi.

Dehidrasi sekecil apa pun dapat berdampak buruk, menyebabkan kelelahan, kram otot, dan sakit kepala.

Cobalah makan sedikit semangka yang ditaburi garam setelah aktivitas fisik atau olahraga berat untuk mengisi kembali elektrolit dan karbohidrat dalam tubuh Anda.

Baca juga: Kandungan Daging Kelapa dan Manfaatnya untuk Kesehatan

  • Mengelola berat badan

Semangka bisa menjadi pilihan buah yang tepat, jika Anda mencoba mempertahankan atau menurunkan berat badan yang sehat dan mengurangi camilan manis berkalori tinggi.

Itu karena semangka mengandung banyak air, sedikit kalori, dan bisa membuat Anda merasa kenyang lebih lama.

Sebuah studi pada 2019 terhadap 33 orang yang dianggap kelebihan berat badan atau obesitas menunjukkan bahwa mereka yang makan semangka setiap hari selama empat minggu melaporkan lebih sedikit rasa lapar dan lebih sedikit keinginan untuk makan daripada mereka yang makan kue rendah lemak.

Makan semangka dikaitkan dengan penurunan berat badan, indeks massa tubuh (BMI), dan rasio pinggang pinggul, serta penurunan tekanan darah.

  • Melindungi dari penyakit

Manfaat buah semangka juga dapat melindungi Anda dari serangan penyakit.

Makan semangka secara teratur meningkatkan kesehatan dan mengurangi risiko penyakit kronis, seperti diabetes, obesitas, penyakit kardiovaskular, dan kanker.

Hal ini kemungkinan besar disebabkan oleh antioksidan yang dimilikinya, yang membantu melindungi tubuh Anda dari stres dan mencegah atau memperlambat kerusakan sel.

Faktanya, semangka memiliki lebih banyak likopen dibandingkan buah atau sayuran lainnya, termasuk tomat.

Buah ini juga merupakan sumber asam amino citrulline tertinggi, yang menghasilkan molekul yang disebut oksida nitrat yang membantu mengendurkan pembuluh darah.

Baca juga: Kandungan Air Kelapa dan Manfaatnya untuk Kesehatan

  • Mendukung kesehatan mata

Nutrisi dalam semangka memiliki manfaat yang sangat berguna untuk kesehatan mata Anda.
Antioksidan dapat membantu mencegah atau menunda pembentukan katarak.

Bahkan, antioksidan mungkin bisa mengurangi risiko Anda terkena degenerasi makula terkait usia, yang dapat menyebabkan kebutaan.

Vitamin A dalam semangka juga mendukung kesehatan kornea mata Anda.

Satu potong semangka berukuran sedang saja sudah mengandung hingga 11 persen vitamin A yang Anda butuhkan setiap hari.

  • Mengelola gula darah

Semangka bisa menjadi buah pilihan Anda agar kadar gula darah stabil atau risiko diabetes berkurang.

Ini artinya semangka menghasilkan lebih sedikit glukosa dibandingkan makanan lain, sehingga Anda bisa makan sepotong tanpa lonjakan gula darah yang tinggi.

Baca juga: Kandungan Tempe dan Manfaatnya untuk Kesehatan

  • Mencegah hipertensi

Semangka memiliki kekuatan antioksidan karena merupakan sumber likopen yang sangat baik.

Likopen adalah fitonutrien karotenoid yang menurut penelitian dapat membantu mengurangi atau mencegah tekanan darah tinggi.

Tomat terkenal sebagai sumber likopen, tetapi semangka yang matang memiliki lebih banyak likopen dibandingkan tomat.

  • Meningkatkan kesehatan kulit

Semangka mengandung vitamin C yang bisa membantu tubuh Anda memproduksi kolagen, yang mendukung sistem kekebalan tubuh, kesehatan sel, dan kemampuan Anda untuk pulih dari cedera.

Kolagen memberi kekuatan dan elastisitas pada kulit Anda serta membantu menggantikan sel-sel kulit mati.

Ini berarti manfaat buah semangka termasuk untuk memperbaiki kulit Anda dan memperlambat efek penuaan pada kulit.

Vitamin A yang dihasilkan oleh beta-karoten dalam semangka membantu memperbaiki sel-sel kulit, mencegah kulit kering dan mengelupas.

Vitamin B6 dalam semangka dapat membantu mencegah jerawat.

Kebanyakan orang dapat makan semangka tanpa mengalami efek samping apa pun.

Namun Anda mungkin perlu menghindari semangka, jika Anda menderita migran, diabetes, dan sindrom iritasi usus besar.

Baca juga: Kandungan Jahe dan Khasiatnya untuk Kesehatan Tubuh

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau