Tetap terhidrasi dan makan dengan baik saat bepergian tidak hanya akan membantu tetap terisi untuk berbagai tahap perjalanan tetapi juga akan mencegah merasa lapar atau haus jika ingin tertidur di pesawat atau di dalam mobil.
-Manfaatkan cahaya matahari
Matahari adalah sinyal bagi ritme sirkadian bahwa sudah waktunya untuk bangun, dan malam memberi tahu bahwa sudah waktunya tidur.
Jika bepergian dari barat ke timur, waktu terbaik untuk mendapatkan paparan cahaya adalah pagi dan sore hari. Dengan begitu, tubuh tetap terjaga dan waspada di siang hari, namun memberi kesempatan pada tubuh untuk bersantai di malam hari.
Jika bepergian dari barat ke timur, tetaplah berada di bawah sinar matahari hingga sore hari untuk membantu menyesuaikan diri dengan waktu baru.
-Hindari alkohol
Alkohol mengacaukan siklus tidur dan bangun, sesuatu yang ingin dihindari pada hari pertama menyesuaikan diri dengan waktu baru.
-Hindari kafein dan nikotin
Kafein dan nikotin merupakan zat stimulan yang akan membuat tubuh terasa ingin terjaga. Kafein dapat bertahan dalam sistem tubuh 5 hingga 6 jam, membuat tubuh merasa terikat ketika harusnya bersantai di tempat tidur. Nikotin, sebaliknya, menyebabkan ketagihan dan tidak memiliki batasan waktu. Itu berarti seseorang bisa saja terbangun di tempat tidur dengan perasaan lelah, namun tubuh tetap terjaga dan menginginkan lebih banyak nikotin.
-Gunakan alat bantu tidur alami
Pertimbangkan untuk menggunakan alat bantu tidur alami untuk membantu tertidur di malam hari seperti teh herbal.