KOMPAS.com - Daun pepaya mengandung banyak senyawa aktif, termasuk papain, flavonoid, asam askorbat, dan glukosida cyanogenic yang baik untuk kesehatan. Lantas, manfaat daun pepaya apa saja?
Dibalik rasanya yang pahit, daun pepaya bermanfaat untuk mengatasi masalah pencernaan, menurunkan kadar gula darah, dan memelihara kesehatan jantung.
Simak ulasan berikut untuk mengetahui manfaat daun pepaya lainnya.
Baca juga: Benarkah Daun Pepaya Bisa Obati Demam Berdarah?
Daun pepaya dapat diolah dengan cara direbus, ditumis, maupun dijus. Berikut beberapa potensi manfaat daun pepaya bagi tubuh yang perlu Anda ketahui:
Dikutip dari Siloam Hospitals, daun pepaya tinggi karbohidrat yang bisa dijadikan sebagai tambahan energi bagi tubuh.
Serat pada daun pepaya juga dapat mempertahankan rasa kenyang sehingga mencegah makan berlebihan yang dapat memicu kenaikan berat badan.
Daun pepaya mengandung chymopapain, papain, dan serat yang dapat membantu mengatasi masalah pencernaan, seperti sembelit, kembung, mulas, dan melancarkan buang air besar.
Manfaat itu didapat karena daun pepaya mengandung serat yang dapat memecah protein menjadi asam amino yang lebih mudah dicerna.
Meski begitu, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui efektivitas daun pepaya dalam meredakan gangguan pencernaan.
Dilansir dari Healthline, daun pepaya dapat menurunkan gula darah pada penderita diabetes maupun pradiabetes karena kaya senyawa antioksidan.
Antioksidan yang terkandung pada daun pepaya dapat melindungi sel-sel penghasil hormon insulin dari kerusakan dan kematian dini.
Untuk diketahui, hormon insulin berperan penting dalam mengontrol kadar gula darah dengan mengirimkan sinyal pada sel lemak, otot, dan hati untuk mengangkut glukosa lalu diubah menjadi gula otot dan trigliserida sebagai cadangan energi.
Daun pepaya mengandung likopen yang memiliki sifat anti-kanker. Ekstrak daun pepaya yang kaya antioksidan juga dapat menetralisir aktivitas sel kanker.
Daun pepaya mengandung senyawa fenolik, papain, dan alkaloid yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh.
Vitamin C yang terkandung pada daun pepaya juga dapat menambah imunitas, mempercepat penyembuhan luka, mengganti sel tubuh yang rusak, dan mendukung pertumbuhan jaringan tubuh.
Baca juga: Apakah Daun Pepaya Bisa Menurunkan Gula Darah?
Jus daun pepaya rendah kalori dan tinggi serat sehingga dapat mempertahankan perasaan kenyang lebih lama.
Hal ini mencegah pola makan berlebihan yang bisa membuat berat badan naik.
Serat alami yang ditemukan pada makanan juga dapat meningkatkan metabolisme yang membantu menurunkan berat badan.
Dilansir dari Pharmeasy, rebusan daun dan biji papaya bisa membantu meringankan nyeri atau kram haid. Hal ini karena kandungan pada daun pepaya dapat mengurangi kontraksi rahim.
Berbagai antioksidan dan vitamin yang terkandung dalam daun pepaya dapat memelihara kesehatan jantung.
Vitamin C dan potasium pada daun pepaya juga meningkatkan sirkulasi darah sehingga mencegah terjadinya penimbunan plak yang dapat menyumbat arteri.
Daun pepaya yang dikonsumsi seccara oral maupun topikal dapat menjaga kesehatan kulit, terutama menjaga kelembapan, mencegah penyumbatan pori-pori, dan timbulnya jerawat.
Meskipun daun pepaya punya banyak manfaat bagi tubuh, Anda perlu berhati-hati dalam mengonsumsi olahan daun pepaya.
Daun pepaya dapat menumbulkan potensi efek samping apabila dikonsumsi secara berlebihan. Efek konsumsi daun pepaya, antara lain memicu alergi, iritasi pada kulit, dan gangguan pencernaan (misalnya mual muntah).
Orang yang mengidap penyakit tertentu, ibu hamil, dan ibu menyusui juga perlu berkonsultasi dengan dokter jika ingin mengonsumsi daun pepaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.