Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa yang Terjadi jika Terkena Sifilis? Berikut Ulasannya...

Kompas.com - 02/06/2024, 00:43 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

    • Seringkali tidak gatal
    • Mungkin terlihat kasar, merah atau coklat kemerahan
    • Mungkin sangat samar sehingga sulit dilihat.

Ruam sering kali dimulai pada batang tubuh. Itu termasuk dada, area perut, panggul dan punggung.

Seiring berjalannya waktu, penyakit ini juga bisa muncul di anggota tubuh, telapak tangan, dan telapak kaki.

Selain ruam, gejala sifilis pada stadium ini bisa meliputi:

Anda mungkin mengalami ruam saat chancre pertama sembuh atau beberapa minggu setelah sembuh.

Ruam yang disebabkan oleh sifilis:

    • Luka seperti kutil di mulut atau area genital
    • Rambut rontok
    • Nyeri otot
    • Demam
    • Sakit tenggorokan
    • Kelelahan, disebut juga kelelahan
    • Penurunan berat badan
    • Pembengkakan kelenjar getah bening

Gejala sifilis sekunder bisa hilang dengan sendirinya. Namun tanpa pengobatan, penyakit ini bisa datang dan pergi selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun.

Baca juga: 29 Tanda-tanda Sifilis Kongenital yang perlu Diwaspadai Orangtua

  • Sifilis laten

Jika penyakit infeksi menular seksual ini tidak diobati, bisa menyebabkan stadium sekunder meningkat menjadi laten.

Ini juga disebut tahap tersembunyi karena Anda tidak menunjukkan gejala apa pun. Tahap laten bisa berlangsung bertahun-tahun.

Gejala yang Anda alami mungkin tidak akan kembali lagi. Namun tanpa pengobatan, penyakit ini dapat menyebabkan masalah kesehatan besar (komplikasi).

  • Sifilis tersier

Setelah tahap laten, 30-40 persen penderita sifilis yang tidak mendapatkan pengobatan mengalami komplikasi yang disebut sifilis tersier (stadium lanjut).

Penyakit ini dapat merusak otak, saraf, mata, jantung, pembuluh darah, hati, serta tulang dan persendian.

Penderitanya mungkin akan merasakan gejala sifilis itu setelah bertahun-tahun sejak awal terinfeksi dan tidak diobati.

  • Penyakit sipilis yang menyebar

Pada tahap apa pun, sifilis yang tidak diobati dapat menyerang otak, sumsum tulang belakang, mata, dan bagian tubuh lainnya.
Hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius atau mengancam jiwa.

Demikianlah yang terjadi, jika terkena sifilis. Anda harus segera periksa ke dokter, jika diri Anda atau anak Anda mengalami gejala sifilis.

Umumnya, Anda sudah harus ke dokter ketika keluarnya cairan yang tidak biasa, luka atau ruam, terutama di area selangkangan.

Baca juga: Kenali Apa Itu Sifilis Kongenital, Penyebab, Gejala, dan Komplikasinya

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com