KOMPAS.com - Berbagai jenis minuman, termasuk teh hijau, susu kedelai, dan jus buah-buahan diklaim dapat membantu menurunkan kolesterol.
Hal itu karena minuman tersebut mengandung senyawa, seperti antioksidan yang dapat menurunkan dan mengontrol kolesterol.
Untuk mengetahui minuman apa yang menurunkan kolesterol dengan cepat, simak ulasan berikut.
Baca juga: Apakah Saat Kolesterol Tinggi Boleh Makan Daging Merah? Ini Ulasannya...
Kolesterol adalah zat lilin berlemak di dalam darah yang berfungsi untuk membangun dinding di dalam sel (membran sel), memproduksi vitamin D, sejumlah hormon, dan asam empedu untuk mencerna lemak.
Akan tetapi, penumpukan kadar kolesterol yang berlebihan bisa membentuk plak yang seiring waktu dapat menyumbat arteri (pembuluh darah).
Jika pembuluh darah tersumbat, darah tidak dapat mengalir dengan lancar ke jantung, otak, dan organ lainnya.
Hal ini mengakibatkan sejumlah masalah kesehatan, termasuk serangan jantung, stroke, penyakit arteri perifer, dan aneurisma.
Maka dari itu, kita perlu mengelola kadar kolesterol, salah satunya dengan mengonsumsi minuman tertentu.
Disarikan dari Medical News Today dan Healthsite, berikut minuman yang bisa menurunkan kolesterol dengan cepat:
Minuman untuk menurunkan kolesterol dengan cepat yang pertama adalah teh hijau.
Teh hijau mengandung katekin dan senyawa antioksidan yang menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan kolesterol total.
Baca juga: Orang Kolesterol Tinggi Tidak Boleh Makan Apa? Ini Penjelasannya...
Oat milk mengandung serat larut yang disebut beta-glukan. Serat larut tersebut dapat mengikat kolesterol jahat (LDL) di usus dan menghentikan proses penyerapannya ke dalam aliran darah.
Proses tersebut nantinya dapat menurunkan kadar kolesterol LDL dan mencegah pembentukannya.
Susu kedelai termasuk minuman untuk menurunkan kolesterol karena rendah lemak jenuh.
Food and Drug Administration (FDA) bahkan merekomendasikan konsumsi 25 gram protein kedelai per hari sebagai bagian dari diet untuk mengurangi risiko penyakit jantung.
Kendati demikian, sebaiknya mengonsumsi susu kedelai tanpa tambahan gula, perasa, garam, dan lemak.
Tomat kaya akan senyawa disebut likopen yang bisa meningkatkan kadar lipid dan menurunkan kolesterol LDL.
Penelitian menunjukkan, mengolah tomat menjadi jus bisa meningkatkan kandungan likopennya. Jus tomat juga kaya serat yang bisa menurunkan kolesterol dan melancarkan pencernaan.
Buah beri, seperti stroberi dan bluberi tinggi antioksidan dan serat untuk menurunkan kolesterol. Buah beri juga rendah kalori dan lemak sehingga cocok dijadikan kudapan sehat harian Anda.
Baca juga: Apakah Singkong Baik untuk Penderita Kolesterol? Berikut Penjelasannya
Sterol dan stanol adalah bahan kimia alami dari tumbuhan yang bisa menghalangi penyerapan kolesterol di dalam tubuh.
Sterol dan stenol kerap dijumpai pada yoghurt dan jus buah.
Air rebusan kunyit atau minuman olahan kunyit juga termasuk minuman penurun kolesterol.
Senyawa kurkumin pada kunyit mampu menurunkan kolesterol jahat (LDL) sekaligus kolesterol total.
Flavonoid, antioksidan yang ditemukan dalam kakao, telah terbukti menurunkan kadar kolesterol LDL. Cukup campurkan bubuk kakao dengan air panas atau susu untuk menghasilkan minuman panas penurun kolesterol.
Antioksidan polifenol yang ditemukan dalam jus delima terbukti bisa menurunkan kadar kolesterol jahat. Anda dapat membuat jus delima home made atau membeli yang kemasan, namun pastikan memilih produk tanpa pemanis dan pengawet.
Meskipun demikian, mengonsumi minuman penurun kolesterol belum tentu bisa mengatasi masalah Anda. Jadi, sebaiknya perlu diimbangi dengan minum obat dari dokter serta menjalankan gaya hidup sehat agar kolesterol tetap terkontrol.