Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sakit Tenggorokan Tidak Boleh Makan Apa? Berikut 8 Daftarnya

Kompas.com - 21/06/2024, 19:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Sakit tenggorokan biasanya membuat seseorang merasa sakit dan kesulitan saat menelan. Meski umum terjadi, hal ini mengakibatkan penurunan nafsu makan.

Padahal, saat sedang sakit seseorang memerlukan nutrisi yang cukup untuk mempercepat pemulihannya.

Namun, tidak semua makanan aman dikonsumsi orang yang sakit tenggorokan. Dilansir dari Medical News Today, jenis makanan yang teksturnya renyah dan berlemak biasanya perlu dihindari agar sakit tenggorokan tidak bertambah parah.

Untuk mengetahui apa saja yang tidak boleh dimakan saat sakit tenggorokan, simak ulasan berikut.

Baca juga: Mengapa Tenggorokan Sakit Saat Bangun Tidur? Berikut 7 Penyebabnya...

Sakit tenggorokan tidak boleh makan apa?

Saat sakit tenggorokan, Anda sebaiknya menghindari makanan dan minuman yang dapat memperburuk gejala, seperti:

  1. Makanan renyah, keras, dan cenderung memiliki ujung yang tajam, seperti kerupuk, roti panggang, kacang-kacangan karena dapat membuat tenggorokan semakin tidak nyaman.
  2. Makanan ringan kering, seperti kue kering, biskuit, pretzel, atau popcorn yang memicu radang pada tenggorokan.
  3. Makanan yang digoreng memiliki tekstur renyah atau keras serta mengandung minyak dapat membuat semakin sulit menelan.
  4. Makanan manis karena memicu kenaikan asam lambung ke kerongkongan yang dapat mengiritasi tenggorokan dan memicu peradangan pada laring.
  5. Sayuran mentah, terutama dengan ujung tajam perlu dihindari karena bisa mengiritasi tenggorokan.
  6. Buah-buahan asam, seperti jeruk, lemon, tomat dapat memperparah iritasi permukaan tenggorokan karena keasamannya. Jadi, meski buah-buah tersebut diklaim baik untuk mempercepat pemulihan berbagai kondisi, Anda perlu berpikir ulang jika ingin mengonsumsinya.
  7. Makanan pedas seperti cabai dan pala sebaiknya tidak dikonsumsi karena dapat memperburuk peradangan.
  8. Minuman beralkohol karena menimbulkan rasa perih pada tenggorokan dan memicu dehidrasi.

Baca juga: 10 Cara Alami Mengatasi Tenggorokan Sakit Saat Bangun Tidur

Makan apa agar sakit tenggorokan hilang?

Selain menghindari makanan dan minuman tertentu, simak juga makanan yang bisa dikonsumsi agar sakit tenggorokan hilang:

  1. Camilan beku seperti es loli atau sorbet berbahan dasar buah untuk mengurangi radang pada tenggorokan.
  2. Jus delima yang dibuktikan dalam penelitian bisa menangkal infeksi dan mengurangi peradangan.
  3. Buah pisang bisa dikonsumsi untuk melengkapi kebutuhan nutrisi harian. Pisang menjadi buah yang dianjurkan karena punya tekstur lembut sehingga aman untuk tenggorokan yang sedang sakit.
  4. Sup ayam terbukti sebagai super food saat radang tenggorokan atau batuk pilek karena mengandung sifat anti-inflamasi dan membantu membersihkan saluran pernapasan.
  5. Teh kunyit yang mengandung sifat antiseptik untuk mengobati iritasi tenggorokan
  6. Madu untuk melawan infeksi dan mendukung penyembuhan luka pada tenggorokan. Namun, konsumsi madu tidak dianjurkan untuk anak-anak di bawah usia satu tahun.
  7. Jahe untuk melegakan tenggorokan sekaligus mengatasi peradangan.
  8. Teh hangat (terutama teh hijau) untuk memberi sensasi hangat pada tenggorokan dan mengatasi radang.
  9. Telur orak-arik sebagai sumber protein untuk memperbaiki jaringan tubuh yang aman dimakan saat sakit tenggorokan karena teksturnya lembut.

Selain itu Anda juga dapat berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui yang tidak boleh dimakan saat sakit tenggorokan serta yang aman dikonsumsi.

Baca juga: 8 Penyebab Tenggorokan Gatal saat Tidur dan Cara Mengatasinya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com