Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fokus Kenali Keunggulan ASI Saat Pemerintah Batasi Promosi Sufor

Kompas.com - 30/07/2024, 19:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber WebMD

ASI mengandung seluruh zat gizi untuk 6 bulan pertama kehiduan bayi, lemak, karbohidrat, protein, dan garam mineral.

ASI juga mengandung zat protektif untuk bayi, yaitu Lacto Avilia Bifidus, Lactoferin, lisozim, complemen C3 dan C4.

Selain itu, ASI bisa memberikan antistreptokokus, antibody/immunoglobulin, immunitas seluler, dan tidak menimbulkan alergi bagi anak.

Pemeberian ASI setelah 6 bulan, dapat memberikan 65 persen kebutuhan nutrisi bayi.

Pada usia 9-12 bulan, ASI bisa memberikan 50 persen kebutuhan nutrisi.

Lalu pada usia 1-2 tahun, ASI masih bisa memberikan 20 persen kebutuhan nutrisi.

Baca juga: ASI yang Baik Sampai Umur Berapa? Berikut Penjelasannya...

Mengutip WebMD, berikut sejumlah manfaat ASI bermanfaat bagi bayi Anda dalam banyak hal:

  • Mengandung proporsi nutrisi yang tepat yang dibutuhkan bayi Anda, termasuk protein, karbohidrat, lemak, dan kalsium;
  • Menyediakan antibodi alami yang membantu bayi Anda melawan penyakit, seperti infeksi telinga;
  • Susu formula biasanya lebih mudah dicerna daripada susu formula. Jadi, bayi yang disusui biasanya lebih jarang mengalami sembelit dan kembung;
  • ASI dapat menurunkan risiko sindrom kematian bayi mendadak pada tahun pertama kehidupan bayi Anda;
  • ASI dapat meningkatkan kecerdasan anak Anda. Penelitian menunjukkan bahwa bayi yang disusui memiliki tingkat fungsi kognitif yang lebih tinggi;
  • ASI bahkan dapat membantu anak Anda di tahun-tahun berikutnya, dengan mengurangi risiko kelebihan berat badan, serta risiko terkena asma, alergi, diabetes tipe 1 dan tipe 2, kolesterol tinggi, penyakit Hodgkin, leukemia, juga limfoma.

Menyusui juga baik untuk ibu. Wanita yang menyusui memiliki risiko lebih rendah terkena beberapa penyakit, seperti:

  • Kanker payudara
  • Diabetes
  • Penyakit jantung
  • Osteoporosis
  • Kanker ovarium

Menyusui juga dapat membantu para ibu menurunkan berat badan pascapersalinan dengan lebih mudah, dan mengurangi kemungkinan mengalami depresi pascapersalinan.

Baca juga: Berapa Lama Waktu Pemberian ASI pada Bayi Baru Lahir?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau