Apakah Orang yang Terkena Kanker Ovarium Bisa Sembuh Total?

KOMPAS.com - Kanker ovarium terkadang sulit untuk dideteksi karena beberapa gejala hanya muncul di stadium yang sudah parah. Lalu, apakah orang yang terkena kanker ovarium bisa sembuh total?

Ternyata, kanker ovarium yang berhasil ditangani dengan segera bisa membuat penderitanya memiliki usia harapan hidup yang lebih lama.

Namun, kanker ovarium stadium 3 dan 4 yang sudah parah lebih sulit untuk ditangani sehingga usia harapan hidup yang dimiliki lebih singkat.

Untuk itu, simak penjelasan dan ketahui tanda awal kanker ovarium yang perlu diketahui berikut ini.

Baca juga: 10 Manfaat Minum Kunyit Setiap Hari, Termasuk Mencegah Kanker

Apakah orang yang terkena kanker ovarium bisa sembuh total?

Ternyata, kanker ovarium stadium awal umumnya bisa disembuhkan dengan melakukan pengobatan dan perawatan medis yang diperlukan.

Dilansir dari MedicineNet, dua dari sepuluh wanita dengan kanker ovarium tahap akhir bisa disembuhkan secara total dan dapat bertahan hidup selama setidaknya 12 tahun setelah melakukan pengobatan serta perawatan medis.

Namun, respons tubuh terhadap terapi kanker dan kesempatan untuk sembuh akan tergantung dari jenis serta stadium kanker ovarium yang dimiliki.

Pasalnya, ada lebih dari 30 jenis kanker ovarium dan sekitar 80 penderita kanker tidak bisa bertahan hidup jika mengidap kanker ovarium epitel.

Sedangkan menurut beberapa penelitian, orang-orang yang terkena kanker ovarium dan melakukan kemoterapi terput memiliki kesempatan 50 persen lebih besar untuk bisa bertahan hidup selama enam tahun ke depan.

Kanker ovarium epitel bisa masuk ke dalam masa remisi dan kambuh lagi. Setelah kambuh, kondisi ini tidak bisa disembuhkan dan akan kambuh lebih sering.

Jenis kanker lainnya, seperti tumor sel germinal dan tumor stroma ovarium, memiliki prognosis yang lebih baik dan memiliki peluang sembuh lebih besar karena mudah terdeteksi di stadium awal.

Meskipun begitu, survival rate, atau kesempatan untuk bertahan hidup, penderita kanker ovarium akan berbeda-beda sesuai dengan kondisi yang dialami serta pengobatan yang sedang dilakukan.

Untuk itu, Anda diimbau untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui survival rate dan peluang kesembuhan jika mengalami kanker ovarium.

Baca juga: Penyebab Kanker Paru-paru Stadium 4 yang Perlu Diketahui

Tanda awal kanker ovarium

Kanker ovarium bisa berkembang dan menyebar di area perut sebelum menyebabkan gejala tertentu sehingga lebih sulit untuk dideteksi.

Meskipun begitu, memahami tanda awal jenis kanker ini bisa membantu untuk melakukan deteksi dini sehingga Anda bisa mendapatkan pengobatan dan perawatan medis yang diperlukan.

Dilansir dari Cleveland Clinic, terdapat beberapa tanda awal kanker ovarium yang perlu diwaspadai, seperti:

• Merasa nyeri, tidak nyaman, atau kembung di area perut atau panggul
• Mengalami perubahan pola makan, seperti lebih mudah kenyang dan kehilangan nafsu makan
• Mengalami keputihan atau pendarahan abnormal, khususnya di luar siklus menstruasi atau setelah mengalami menopause
• Mengalami gangguan pencernaan, seperti diare atau sembelit
• Mengalami pembesaran ukuran perut
• Lebih sering buang air kecil daripada sebelumnya

Anda yang mengalami beberapa gejala kanker ovarium tersebut diimbau untuk segera ke dokter untuk melakukan pemeriksaan secara medis.

Dengan begitu, Anda bisa mengetahui apakah orang yang terkena kanker ovarium bisa sembuh total serta mendapatkan pengobatan dan perawatan yang diperlukan.

Namun, Anda diimbau untuk tidak melakukan diagnosis pribadi dan mengonsumsi obat-obatan yang belum terbukti aman secara medis karena justru bisa berdampak negatif untuk kesehatan.

Baca juga: 6 Cara Mencegah Kanker Payudara dengan Pola Hidup Sehat