Ciri-ciri Hamil Usia 2 Minggu, Apa yang Perlu Diketahui?

KOMPAS.com-Banyak wanita yang belum menunjukkan ciri-ciri kehamilan meskipun sudah telat menstruasi.

Usia kehamilan memang dihitung dari periode pembuahan. Caranya, dengan menghitung berdasarkan hari pertama haid terakhir (HPHT).

Sehingga, pembuahan diasumsikan terjadi pada hari ke-14 dalam siklus haid. Ini artinya, masa pembuahan tersebut dianggap sebagai minggu kedua kehamilan.

Meskipun ciri-ciri hamil 2 minggu masih sulit terlihat, tetapi beberapa hal bisa jadi pertanda.

Ciri-ciri hamil 2 minggu

Disarikan dari berbagai sumber, ciri kehamilan yang disadari oleh perempuan biasanya adalah terlambat haid. Tetapi, pada masa kehamilan 2 minggu, periode haid belum terlambat sehingga sulit menentukan apakah seorang perempuan sedang hamil atau tidak.

Baca juga: Apakah Penderita PCOS Bisa Hamil? Ini Penjelasan Dokter

Berdasarkan alur waktu kehamilan, kandungan berusia 2 minggu adalah saat masa ovulasi. Pada masa ini, tubuh mempersiapkan diri untuk kehamilan yang sebenarnya. Nah, berikut bagaimana tubuh mempersiapkan diri sebagai tanda hamil 2 minggu yang sering tidak disadari.

-Lendir serviks yang licin
Lendir serviks adalah cairan vagina yang terkadang ditemukan di pakaian dalam. Pada hari-hari sekitar ovulasi, lendir ini akan terlihat jernih, licin, dan melar - seperti putih telur mentah.

-Kram ringan
Beberapa wanita merasakan kram ringan atau rasa sakit di perut mereka, atau sakit punggung sebelah, di sekitar waktu ovulasi.

-Meningkatnya gairah seks
Gairah seks meningkat dan aroma tubuh lebih menarik bagi pria pada saat perempuan sedang berada dalam masa subur adalah ciri-ciri hamil 2 minggu.

-Indera penciuman yang meningkat
Beberapa penelitian menemukan bahwa indra penciuman wanita menjadi lebih kuat menjelang ovulasi - dan mungkin sangat sensitif terhadap feromon pria.

-Payudara terasa sakit tapi lembut
Hormon yang berhubungan dengan ovulasi membuat payudara terasa sedikit nyeri. Selain itu, saat dipegang, payudara terasa lembut.

-Flek
Mungkin akan didapati flek atau bercak darah pada pakaian dalam saat ovulasi.

Perubahan pada serviks
Tanda hamil 2 minggu yang sering tidak disadari adalah perubahan pada serviks. Pada masa ovulasi, serviks menjadi lebih tinggi, lembut, dan terbuka.

Tanda-tanda sedang hamil

Beberapa orang merasakan tanda awal kehamilan segera setelah satu atau dua minggu pembuahan. Tepatnya, mereka mulai merasakan perubahan di tubuh mereka ketika usia kehamilan 4 atau 5 minggu.

Beberapa tanda kehamilan yang umum disebutkan adalah:
-Terlambat haid
- Sering buang air kecil
- Kelelahan
- Mual dan muntah
- Nyeri payudara.

Baca juga: Pemeriksaan Kesuburan untuk Pasangan yang Berjuang untuk Hamil

Selain tanda yang umum di atas, ada pula beberapa ciri kehamilan yang mungkin terjadi meski tidak umum.
- Flek atau pendarahan implantasi
-Kram perut
-Mengidam
-Perubahan suasana hati
-Sakit kepala
-Konstipasi.

Untuk memastikan apakah seseorang benar-benar hamil, lakukan tes kehamilan dan pemeriksaan ke dokter kandungan.

Kapan gejala awal kehamilan mulai terasa?

Setelah mengandung, biasanya diperlukan waktu beberapa minggu bagi hormon kehamilan untuk menumpuk di dalam tubuh dan mulai menimbulkan gejala.

Ada kemungkinan seorang perempuan akan mengalami gejala kehamilan sejak dua minggu setelah pembuahan. Namun, kemungkinan besar dia tidak akan merasakan gejala apa pun selama beberapa waktu.

Baca juga: Hamil Trimester 3 Masuk Bulan ke Berapa? Berikut Penjelasannya...

Ini karena setiap kehamilan berbeda. Sehingga sulit untuk memprediksi apakah akan terlihat perubahan pada tubuh, terutama hanya dalam waktu 2 minggu setelah pembuahan.

Beberapa wanita mungkin merasakan semua gejala hamil 2 minggu setelah pembuahan atau di usia kandungan 4 minggu. Sementara satu dari 10 wanita mungkin tidak mengalami gejala sama sekali pada minggu-minggu awal.

Apalagi, gejala awal kehamilan, seperti payudara yang terasa nyeri, kelelahan dan rasa mual, mudah tertukar dengan tanda-tanda menstruasi. Bagi banyak wanita, tanda pertama yang dapat diandalkan adalah terlambat datang bulan.