Anda akan kehilangan manfaat ini, jika menambahkan kopi dengan gula atau pemanis yang berlebihan. Minuman kopi seperti ini umum ditemukan dalam latte beraroma dan minuman kopi dalam kemasan.
Baca juga: Apakah Cuka Sari Apel Bisa Bantu Menurunkan Gula Darah?
Teh hitam termasuk minuman sehat yang bisa menurunkan gula darah dan dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes serta komplikasi penyakit, menurut tinjauan pada 2019 dalam jurnal Antioxidants.
Manfaat ini berkat kandungan senyawa teh hitam yang membantu memperbaiki resistensi insulin dan mengurangi stres oksidatif akibat efek radikal bebas.
Satu penelitian menemukan bahwa minum lebih dari 1 cangkir teh hitam setiap hari dapat mencegah diabetes dengan menurunkan risikonya hingga 14 persen.
Teh hijau juga terbukti sebagai minuman yang bisa membantu menurunkan gula darah, menurut meta-analisis pada 2020 dari 27 uji coba acak terkontrol yang diterbitkan dalam Nutrition & Metabolism.
Hal ini karena teh hijau yang mengandung katekin, senyawa tanaman yang dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin.
Namun, teh hijau mengandung kafein yang harus dibatasi. Minum hingga delapan cangkir teh hijau setiap hari umumnya aman.
Jika Anda hamil atau menyusui, disarankan membatasi minum teh hijau tidak lebih dari enam cangkir setiap hari.
Ada jenis teh lainnya yang memiliki manfaat dalam mengelola diabetes. Baca ulasannya dalam artikel ini.
Baca juga: Apakah Jahe Bisa Menurunkan Gula Darah? Ini Ulasannya...
Pilihan minuman terbaik lainnya adalah jus tomat.
Menurut penelitian, tomat mengandung likopen, senyawa organik yang dapat membantu menurunkan gula darah.
Likopen adalah karotenoid (pigmen tanaman) yang juga meningkatkan aktivitas antioksidan. Antioksidan membantu mencegah resistensi insulin penyebab diabetes serta melindungi diri dari komplikasi penyakit ini.
Minum jus tomat tanpa tambahan gula 2-3 cangkir setiap hari sebelum makan direkomendasikan untuk membantu menjaga kadar gula darah.
Minuman terbaik selanjutnya adalah susu sapi. Protein dalam susu sapi bermanfaat untuk menurunkan respons glukosa darah setelah makan, menurut tinjauan pada 2018 dalam Diabetes/Metabolism Research and Reviews.
Protein dalam susu sapi termasuk kasein dan whey, yang memperlambat pencernaan dan meningkatkan respons insulin, sehingga memiliki efek positif pada kadar gula darah.
Jenis susu sapi yang direkomendasikan adalah susu sapi yang tanpa lemak atau rendah lemak.
Demikianlah beberapa pilihan minuman yang baik untuk mambantu menurunkan gula darah dan risiko diabetes.
Untuk mencapai tujuan Anda tersebut secara optimal, Anda juga perlu menjaga pola makan dan melakukan aktivitas fisik secara rutin. Baca ulasan lengkap mengenai cara menurunkan gula darah secara alami dalam artikel ini.
Baca juga: Apakah Kayu Manis Bisa Jadi Obat Alami Menurunkan Gula Darah?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.