Meningkatkan Hormon Endorfin dengan Cara Apa? Ini Pilihan Aktivitasnya...

KOMPAS.com - Hormon endorfin sering disebut sebagai hormon kebahagiaan.

Hal itu karena hormon endorfin membantu kita menghindar dari rasa sakit dan mengarahkan kita untuk merasakan kebahagiaan.

Menurut definisi, endorfin adalah zat kimia di otak yang membantu untuk mengatasi rasa sakit dan menjaga kesehatan.

Baca juga: Bukan Sekadar Hormon, Begini Peran Dopamin untuk Kesehatan Mental

Mengutip Very Well Mind, rasa bahagia muncul karena fungsi hormon endorfin meliputi:

• Mengurangi depresi
• Mengurangi kecemasan
• Meningkatkan harga diri
• Pengatur atau modulasi nafsu makan
• Meningkatkan respons imun
• Mengurangi rasa sakit

Efek hormon endorfin mirip seperti morfin, obat pereda nyeri.

Hidup tanpa atau kekurangan hormon endorfin bisa membuat hidup kita tampak suram, kurang berwarna.

Ada beberapa cara untuk meningkatkan hormon endorfin.

Hal tersebut akan diulas dalam artikel ini.

Baca juga: Mengenal Terapi Pengganti Hormon untuk Atasi Gejala Menopause

Macam aktivitas untuk meningkatkan hormon endorfin

Berikut ini beberapa aktivitas untuk meningkatkan hormon endorfin:

• Makan cokelat hitam
• Berolahraga dengan intensitas sedang setidaknya selama 45 menit, tiga kali seminggu
• Berhubungan seks
• Membuat atau mendengarkan musik
• Menciptakan atau nikmati seni
• Menari
• Jalani akupuntur
• Tertawa
• Makan makanan pedas
• Pijat
• Duduk di sauna
• Menggunakan aromaterapi
• Menonton drama atau film favorit
• Bermeditasi
• Menjadi relawan dalam kegiatan yang positif
• Menghabiskan waktu bersama teman.

Baca juga: Mengenal Hormon Endorfin dan Cara Meningkatkannya

Jika Anda kekurangan endorfin, Anda bisa mengalami depresi. Hal ini disebabkan oleh kuranya dopamin.

Dikutip dari Cleveland Clinic, endorfin meningkatkan pelepasan hormon dopamin dalam tubuh Anda. Dopamin adalah neurotransmitter lainnya.

Pelepasan dopamin memengaruhi suasana hati.

Efek lain dari kekurangan endorfin meliputi fibromialgia (nyeri otot dan sendi di seluruh tubuh), kecanduan olahraga, dan melukai diri sendiri.

Anda harus segera periksa ke dokter ahli, jika mengalami kondisi tersebut.

Baca juga: Hormon Testosteron Bisa Menambah Tinggi Badan?