Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Cek Gula Boleh Minum Air Putih? Berikut Penjelasannya…

Kompas.com - 25/11/2024, 18:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Seseorang mungkin perlu berpuasa sebelum melakukan tes gula darah untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat. Lantas, apakah cek gula boleh minum air putih?

Ternyata, Anda tetap boleh minum air putih saat akan melakukan cek gula darah.

Namun untuk melakukan tes gula darah puasa, Anda diimbau untuk tidak makan dan minum selama 8-10 jam sebelum melakukan tes.

Untuk itu, simak penjelasan dan ketahui gula darah puasa normal berikut ini.

Baca juga: Buah Apa Saja yang Menaikkan Gula Darah? Berikut 5 Daftarnya…

Apakah cek gula boleh minum air putih?

Ya, cek gula boleh minum air putih karena tidak akan memengaruhi hasil pemeriksaan dan bisa menghindarkan tubuh dari dehidrasi.

Dilansir dari Medical News Today, untuk melakukan tes gula darah puasa, seseorang dilarang untuk makan dan minum, kecuali air putih, selama 8-10 jam sebelum tes.

Seseorang perlu berpuasa karena makanan atau minuman yang dikonsumsi nantinya dipecah oleh perut dan usus halus.

Senyawa dari makanan atau minuman yang dikonsumsi kemudian akan masuk ke dalam aliran darah sehingga dapat memengaruhi hasil tes dan membuatnya tidak akurat.

Selain makanan dan minuman, Anda yang sedang mengonsumsi obat-obatan tertentu mungkin diimbau untuk menghentikan asupan obat tersebut sebelum melakukan tes.

Tes gula darah puasa umumnya akan dilakukan di pagi hari sehingga Anda hanya akan berpuasa di malam hari.

Baca juga: Makanan Apa yang Bisa Menurunkan Gula Darah dengan Cepat?

Gula darah puasa normal

Tes gula darah dilakukan untuk mengetahui kadar glukosa (gula) di dalam darah.

Tes gula darah puasa akan dilakukan setelah berpuasa, atau tidak makan dan minum kecuali air putih, selama 8-10 jam sebelumnya.

Dilansir dari Mayo Clinic, berikut adalah kadar gula darah puasa yang perlu diketahui.

  • Gula darah puasa normal: kurang dari 100 miligram per desiliter (mg/dL)
  • Prediabetes: 100-125 mg/dL
  • Diabetes: 126 mg/dL atau lebih (dalam dua tes yang berbeda)

Hasil tes yang didapatkan akan menunjukkan kondisi kesehatan seseorang. Namun, pemeriksaan lebih lanjut akan dilakukan jika Anda memiliki hasil tes yang abnormal.

Pasalnya, masalah kesehatan lainnya bisa memengaruhi hasil pemeriksaan tes gula darah, seperti gangguan tiroid, kanker pankreas, dan tumor langka.

Seseorang yang mengalami prediabetes dan diabetes diimbau untuk melakukan pengobatan atau perawatan medis yang diperlukan.

Selain itu, pola hidup sehat juga perlu dilakukan untuk menjaga agar kadar gula darah tetap stabil.

Adapun beberapa pola hidup sehat yang bisa dilakukan sebagai cara menurunkan gula darah secara alami, yakni:

  • Makan makanan tinggi serat
  • Mengonsumsi makanan dari gandum utuh
  • Mengonsumsi makanan tinggi protein untuk meningkatkan rasa kenyang
  • Membatasi asupan gula dan garam
  • Memilih sayuran yang tidak berpati
  • Makan di jam yang sama setiap hari dan tidak melewatkan waktu makan
  • Berolahraga setiap hari setidaknya selama 30 menit, atau setara dengan 150 menit seminggu
  • Menghindari atau membatasi asupan minuman beralkohol
  • Melakukan pengobatan untuk masalah kesehatan lain yang dialami

Dengan memahami apakah cek gula boleh minum air putih, Anda bisa mulai mencoba melakukan tes ini.

Selain mengetahui gula darah puasa berapa jam, memahami hasil tes yang didapatkan juga sangat penting sehingga Anda bisa melakukan tindakan pengobatan atau perawatan yang diperlukan agar kesehatan tetap terjaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Pengobatan Penyakit Sel Sabit: Ada Obat Harian dan Terapi Gen
Pengobatan Penyakit Sel Sabit: Ada Obat Harian dan Terapi Gen
Health
Hari Sel Sabit Sedunia: Kenali Gejala Awal dan Tanda Darurat Penyakit Sel Sabit
Hari Sel Sabit Sedunia: Kenali Gejala Awal dan Tanda Darurat Penyakit Sel Sabit
Health
Dokter Peringatkan Kurang Tidur Bisa Sebabkan Hipertensi
Dokter Peringatkan Kurang Tidur Bisa Sebabkan Hipertensi
Health
Hari Sel Sabit Sedunia: Mutasi Genetik Jadi Akar Penyebab Penyakit Sel Sabit
Hari Sel Sabit Sedunia: Mutasi Genetik Jadi Akar Penyebab Penyakit Sel Sabit
Health
IDAI: Anemia Bisa Rusak Otak Anak dan Turunkan Kecerdasan, Ini Langkah Pencegahannya
IDAI: Anemia Bisa Rusak Otak Anak dan Turunkan Kecerdasan, Ini Langkah Pencegahannya
Health
Kepala BGN: MBG Jadi Solusi Anak Bisa Minum Susu dan Makan Bergizi
Kepala BGN: MBG Jadi Solusi Anak Bisa Minum Susu dan Makan Bergizi
Health
Hari Sel Sabit Sedunia: Penyakit Langka yang Diam-diam Merenggut Nyawa di Usia Muda
Hari Sel Sabit Sedunia: Penyakit Langka yang Diam-diam Merenggut Nyawa di Usia Muda
Health
700 Lebih Kasus Hamil di Bawah Umur di Lombok Timur, Dokter: Ini Berisiko Tinggi
700 Lebih Kasus Hamil di Bawah Umur di Lombok Timur, Dokter: Ini Berisiko Tinggi
Health
Bahaya Anemia: Tubuh Terlihat Sehat tapi Kekurangan Zat Besi
Bahaya Anemia: Tubuh Terlihat Sehat tapi Kekurangan Zat Besi
Health
Ada 179 Kasus Covid-19 di Indonesia per Minggu ke-24 2025
Ada 179 Kasus Covid-19 di Indonesia per Minggu ke-24 2025
Health
20 Ribu Lebih Orang Indonesia Terkena Sifilis, Kenali Ini Gejalanya…
20 Ribu Lebih Orang Indonesia Terkena Sifilis, Kenali Ini Gejalanya…
Health
4,97 Juta Orang Telah Terima Makan Bergizi Gratis, Ribuan Tenaga Kerja Terlibat
4,97 Juta Orang Telah Terima Makan Bergizi Gratis, Ribuan Tenaga Kerja Terlibat
Health
Waspadai Tekanan Darah Tinggi, Ini Pertolongan Pertama Jika Pasien Tak Sadarkan Diri
Waspadai Tekanan Darah Tinggi, Ini Pertolongan Pertama Jika Pasien Tak Sadarkan Diri
Health
Apakah Tidur Cukup Penting Didapat Orang Dewasa? Ini Kata Dokter…
Apakah Tidur Cukup Penting Didapat Orang Dewasa? Ini Kata Dokter…
Health
Waspadai Tuli Akibat Headset, Ancaman Nyata yang Sering Diabaikan
Waspadai Tuli Akibat Headset, Ancaman Nyata yang Sering Diabaikan
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau