KOMPAS.com - Penyakit jantung rematik adalah kondisi saat katup jantung rusak secara permanen akibat demam rematik.
Kerusakan katup jantung ini dapat muncul setelah infeksi seperti radang tenggorokan atau demam berdarah yang tidak tertangani.
Penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi gagal jantung sampai infeksi jantung akut.
Berikut penjelasan lebih lanjut terkat penyebab sampai gejala penyakit jantung rematik.
Baca juga: Hati-hati, Ini 11 Tanda Penyakit Jantung yang Kerap Diabaikan
Melansir Johns Hopkins Medicine, penyebab penyakit jantung rematik utamanya dari demam rematik yang tidak mendapatkan penanganan medis tepat.
Demam rematik adalah penyakit peradangan yang dapat menyerang jaringan ikat, terutama di jantung, sendi, kulit, atau otak.
Apabila tidak ditangani, katup jantung bisa meradang dan meninggalkan bekas luka parut.
Lambat laun, masalah kesehatan ini menyebabkan penyempitan atau kebocoran katup jantung dan mengganggu fungsi jantung.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), penyakit jantung rematik bisa bermula dari sakit tenggorokan akibat infeksi bakteri Streptococcus pyogenes.
Pada beberapa orang, infeksi berulang ini memicu gangguan sistem daya tahan tubuh. Imbasnya, tubuh jadi meradang dan mengalami demam rematik.
Demam rematik dapat dialami setiap orang dari berbagai usia, tapi masalah kesehatan ini rentan menyerang anak usia lima sampai 15 tahun.
Baca juga: Pola Tidur Tidak Teratur Sebabkan Penyakit Jantung, Kenapa Begitu?
Ketika katup jantung rusak akibat penyakit jantung rematik, penderita bisa merasakan gejala:
Baca juga: 4 Tanda Penyakit Jantung Tanpa Gejala
Tidak ada obat khusus untuk penyakit jantung rematik. Kerusakan katup jantung akibat penyakit ini juga bersifat permanen.
Cara menyembuhkan penyakit jantung rematik kebanyakan memerlukan operasi perbaikan katup atau penggantian katup.
Obat penyakit jantung diberikan untuk mengurangi gejala gagal jantung dan mencegah kerusakan jantung.
Kendati bisa membahayakan kesehatan, penyakit jantung rematik bisa dicegah. Caranya dengan mengobati setiap peradangan sampai tuntas.
Pasien yang teridentifikasi mengidap demam rematik perlu menjalani pengobatan dengan antibiotik sampai tuntas. Tujuannya untuk mencegah infeksi streptokokus menyebabakan komplikasi serius.
Konsultasikan ke dokter jika ada gejala demam rematik atau radang tenggorokan dari infeksi bakteri streptokokus.
Baca juga: 11 Obat Penyakit Jantung dan Fungsinya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.