KOMPAS.com - Penyakit radang sendi adalah peradangan yang menyerang salah satu atau beberapa bagian sendi.
Dilansir dari Healthline, terdapat lebih dari 100 jenis radang sendi, dengan penyebab radang sendi dan gejala yang berbeda-beda.
Namun, jenis yang paling kerap diidap yakni osteoarthritis (OA) dan rheumatoid arthritis (RA).
Penyakit yang di dunia kesehatan dikenal dengan arthritis ini kerap menyerang kalangan lansia, terutama pada wanita dan pemilik bobot tubuh berlebih.
Baca juga: Radang Sendi: Gejala, Penyebab, Cara Mengobati
Penyebab radang sendi biasanya tidak tunggal atau dipicu dari beberapa hal. Dilansir dari Medical News Today, berikut beberapa di antaranya:
Kendati ada beberapa penyebab radang sendi yang pasti diketahui, sebagian penyakit ini tidak memiliki penyebab yang jelas dan kemunculannya tidak dapat diprediksi.
Beberapa orang cenderung mengidap radang sendi karena dipengaruhi faktor risiko tertentu.
Baca juga: 6 Obat Radang Sendi dan Fungsinya
Ada beberapa faktor penyebab radang sendi yang membuat seseorang lebih rentan terkena penyakit ini, di antaranya:
Jika Anda termasuk orang berisiko karena memiliki setidaknya satu faktor penyebab radang sendi di atas, ada baiknya Anda mulai lebih memperhatikan kesehatan sendi.
Selain itu, kontrol beberapa faktor pemicu yang bisa dikendalikan. Seperti menjaga berat badan agar tetap ideal, tidak sembarangan menekuk lutut, menjaga tekanan darah agar tetap normal, dan setop merokok.
Baca juga: Mengenal Macam-macam Sendi, Fungsi, dan Contohnya
Terdapat beberapa gejala radang sendi yang kerap dirasakan penderitanya, antara lain:
Jika Anda mengalami gejala radang sendi di atas, segera lakukan pemeriksaan ke dokter sebelum terlambat dan penyakit sulit diatasi.
Penyakit radang sendi bisa dideteksi lewat pemeriksaan fisik untuk memeriksa cairan di sekitar sendi dan kondisi sendi.
Selain itu, dokter juga merekomendasikan pemeriksaan X-ray, MRI, atau CT scan untuk melihat kondisi tulang rawan.
Tak hanya mengenali penyebab radang sendi, setiap orang juga perlu mengenali faktor risiko penyakit ini agar bisa segera dideteksi dan diberikan penanganan medis tepat sebelum terlambat.
Baca juga: 7 Cara Mengobati Radang Sendi dengan Obat dan secara Alami