Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Cara Mengobati Ambeien Berdarah secara Alami, Obat, dan Operasi

Kompas.com - 25/10/2021, 05:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Ambeien berdarah adalah salah satu masalah kesehatan yang menyebabkan rasa gatal pada anus, panas, atau sedikit perih.

Kondisi ini kerap bikin penderitanya merasa tidak nyaman, terutama saat duduk dalam waktu yang lama.

Kenali apa itu ambeien berdarah, cara mengobatinya, sampai kapan perlu waspada.

Baca juga: 10 Cara Mengobati Ambeien Secara Alami

Apa itu ambeien berdarah?

Melansir MedicineNet, wasir atau ambeien berdarah sebenarnya adalah pecahnya pembuluh darah di dalam atau sekitar anus.

Sebelum pecah, pembuluh darah ini sudah membengkak dan mengalami iritasi.

Ambeien berdarah biasanya muncul saat buang air besar, atau sesaat setelah buang air besar.

Jumlah darah yang keluar dari anus biasanya tidak banyak, serta warna darahnya merah cerah.

Baca juga: Apakah Ambeien Berbahaya?

Cara mengobati ambeien berdarah

Ambeien berdarah adalah tanda iritasi atau kerusakan pada dinding pembuluh darah di sekitar anus.

Biasanya, masalah kesehatan ini bisa sembuh sendiri seiring berjalannya waktu.

Namun, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk membantu mempercepat proses penyembuhan, agar rasa tidak nyaman lekas berlalu.

Dilansir dari Healthline, berikut beberapa cara mengobati ambeien berdarah secara alami, dengan obat, maupun prosedur medis:

  • Rendam anus dengan air hangat secara berkala, setidaknya dua atau tiga kali sehari. Selain air hagat, tambahkan beberapa jumput garam epsom ke dalam air hangat untuk mengurangi peradangan ambeien.
  • Gunakan tisu basah atau handuk basah saat membersihkan anus. Tisu toilet biasa terkadang bisa mengiritasi wasir atau ambeien yang sedang bengkak. Ingat, gunakan tisu basah yang tidak mengandung pewangi karena bisa membuat iritasi makin parah.
  • Oleskan minyak witch hazel untuk mengurangi peradangan pada ambeien. Bahan alami ini dapat menenangkan ambeien yang bengkak.
  • Kompres area sekitar ambeien berdarah yang sakit dengan es batu yang dibungkus handuk kecil selama 20 menit. Kompres dingin ini dapat membantu mengurangi peradangan dan menenangkan area yang bengkak.
  • Hindari mengejan atau duduk di toilet untuk waktu yang terlalu lama. Kebiasaan ini bisa memberikan tekanan pada wasir atau ambeien.
  • Gunakan obat ambeien atau salep wasir yang digunakan di area anus (supositoria) sesuai rekomendasi dokter. Biasanya, obat ambeien ini dapat membantu mengobati ambeien berdarah dalam waktu seminggu.
  • Pastikan penderita ambeien berdarah minum banyak air putih setiap hari, setidaknya delapan gelas agar tidak gampang sembelit.
  • Upayakan untuk selalu makan serat di setiap sesi makan. Jangan lupa menambahkan sayur, buah segar, gandum utuh, beras merah di setiap sesi makan agar kotoran buang air besar tidak keras.
  • Usahakan untuk selalu aktif bergerak dan rajin olahraga. Jika aktivitas menuntut untuk banyak duduk, pastikan untuk beranjak dari tempat duduk setidaknya sejam sekali.
  • Jangan pernah menunda pergi ke kamar mandi jika tubuh sudah memberikan sinyal untuk buang air besar.
  • Jika beragam cara mengatasi ambeien secara alami atau dengan obat di atas sudah dijajal tapi wasir tak kunjung sembuh, dokter biasanya merekomendasikan tindakan medis seperti pemasangan karet gelang ke ambeien, menyuntikkan obat ke ambeien bengkak agar kempes, atau elektrokuagulasi wasir.
  • Apabila ambeien berdarah cukup parah sampai memicu komplikasi seperti penyempitan anus, cara mengobatinya perlu perawatan lanjut seperti operasi.

Diskusikan dengan dokter yang biasanya menangani untuk memilih cara mengatasi ambeien berdarah yang paling pas dan sesuai kondisi kesehatan Anda.

Baca juga: 8 Penyebab Ambeien Kambuh

Kapan perlu waspada dengan ambeien berdarah?

Jika anus berdarah, baik karena ambeien atau sebab lain, sebaiknya Anda berkonsultasi ke dokter spesialis gastroenterologi.

Terutama jika ambeien berdarah disertai gejala:

  • Warna tinja berubah jadi gelap, cokelat tua, atau hitam
  • Anus sakit
  • Kebiasaan buang air besar berubah, jadi kerap sembelit atau diare
  • Sering demam
  • Berat badan turun tanpa sebab jelas
  • Sering sakit perut
  • Kerap pusing
  • Mual dan muntah-muntah

Kondisi di atas bisa jadi tanda penyakit serius seperti radang usus, tumor, atau kanker usus. Jika dicurigai ada gejala penyakit ini, dokter biasanya merekomendasikan pemeriksaan usus besar atau kolonoskopi.

Baca juga: 10 Penyebab Anus Berdarah, Tak Hanya Ambeien

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau