KOMPAS.com - Oralit yang dikonsumsi saat sahur diklaim bisa menghindarkan dari rasa haus selama seharian berpuasa.
Ternyata, minum oralit saat sahur bisa mengganggu keseimbangan elektrolit di dalam tubuh sehingga menyebabkan mual serta muntah.
Untuk lebih jelasnya, ketahui fakta tentang minum oralit saat sahur yang diklaim bisa menahan haus selama puasa berikut ini.
Baca juga: Aturan Minum Air Putih saat Puasa untuk Memenuhi Kebutuhan Cairan
Dikutip dari Antara News, Senin (27/03/2023), dokter spesialis telinga hidung tenggorok kepala leher dr. Muslim Kasim, Sp.THT-KL, M.Sc menjelaskan, konsumsi oralit saat sahur tidak bisa mencegah haus selama puasa.
Muslim menjelaskan bahwa larutan oralit bersifat oral rehydration atau larutan rehidrasi yang perlu diminum ketika tubuh mengalami dehidrasi, sehingga tidak ditujukan untuk menahan haus.
Baca juga: 13 Tanda-tanda Dehidrasi pada Dewasa yang Perlu Diwaspadai
Muslim menjelaskan, oralit memiliki kandungan gula dan garam yang besar justru akan berbahaya untuk tubuh jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Efek samping minum oralit ketika tubuh tidak mengalami dehidrasi yakni memicu ketidakseimbangan elektrolit dan membuatnya lebih tinggi dari ambang batas normal.
Kondisi ini kemudian akan memicu mual dan muntah.
Dilansir dari Healthline, konsumsi oralit ditujukan untuk menyeimbangkan jumlah elektrolit di dalam tubuh.
Oralit yang dikonsumsi secara berlebihan bisa memicu keracunan garam atau hipernatremia. Beberapa gejala yang akan muncul, seperti:
Minum oralit saat sahur ternyata tidak bisa mencegah rasa haus selama puasa.
Mengonsumsinya secara berlebihan justru akan membahayakan kesehatan, seperti mual atau muntah, sehingga tidak perlu dikonsumsi ketika tidak dibutuhkan.
Selain itu, Anda disarankan untuk berkonsultasi secara medis ketika mengalami dehidrasi sebelum mengonsumsi oralit karena dosis yang diperlukan akan berbeda tergantung dari usia dan kondisi kesehatan.
Baca juga: 3 Bahaya Tidur Setelah Makan Sahur untuk Kesehatan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.