KOMPAS.com - Beberapa orang mungkin terbiasa minum kopi di malam hari agar tetap terjaga saat menyelesaikan pekerjaan atau aktivitas lainnya.
Ya, seperti yang kita ketahui, kopi mengandung kafein yang memberi efek stimulan sehingga dapat mencegah kantuk dan meningkatkan fokus.
Baca juga: 8 Cara Mengatasi Kantuk di Siang Hari, Tak Hanya Minum Kopi
Dilansir dari WebMD, kandungan kafein dalam kopi bisa memberikan dorongan energi sehingga seseorang dapat lebih produktif. Akan tetapi, kafein pada kopi juga bisa mengurangi kualitas tidur di malam hari.
Artikel ini akan memaparkan penjelasan ahli terkait bahaya minum kopi di malam hari serta macam-macam efek samping yang bisa Anda rasakan akibat kafein.
Kopi mengandung senyawa kafein, suatu stimulan yang dapat mempengaruhi sistem saraf pusat dan memblokir efek hormon penidur.
Meskipun reaksi terhadap kafein dapat bervariasi antar individu, minum kopi di malam hari secara umum dapat menyebabkan sulit tidur, insomnia, atau tidur yang tidak nyenyak.
Melansir Cleveland Clinic, ahli diet Anthony DiMarino mengatakan bahwa orang yang sensitif terhadap kafein sebaiknya menghindari kopi di malam hari.
Sebab, kopi bisa membuat mereka gelisah sepanjang malam dan sulit tidur.
Dalam laman Mayo Clinic juga disebutkan bahwa kafein memiliki waktu paruh yang cukup panjang. Dengan kata lain, efek kafein dapat bertahan selama beberapa jam.
Karena itu, minum kopi di malam hari dapat mengganggu siklus tidur alami, khususnya fase tidur dalam yang mendukung pemulihan fisik dan mental.
Baca juga: Apakah Boleh Minum Kopi Setelah Makan Siang? Simak Penjelasan Berikut
Gangguan ini dapat menyebabkan rasa lelah dan kurangnya konsentrasi pada keesokan harinya.
DiMarino juga menyebutkan bahwa dibutuhkan waktu dua hingga 10 jam untuk menghilangkan setengah dari efek kafein.
"Namun, hal itu bisa bervariasi untuk setiap orang," tambahnya.
Penelitian menunjukkan bahwa gen Anda dapat mempengaruhi seberapa cepat tubuh Anda memetabolisme kafein.
“Orang yang memetabolisme kafein dengan lambat mungkin harus menghindari kafein di malam hari jika mereka ingin istirahat malam yang nyenyak,” ucap DiMarino.