Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/03/2024, 18:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Makan manis saat berbuka puasa sangat dianjurkan untuk mengembalikan energi tubuh yang hilang selama berpuasa. Lalu, apakah kurma baik untuk buka puasa?

Ternyata, kurma sangat baik untuk berbuka puasa karena memiliki kandungan serat dan nutrisi tinggi sehingga dapat mengaktifkan pencernaan setelah berpuasa.

Kurma juga memiliki kandungan gula alami yang dapat meningkatkan energi dan menyeimbangkan kadar gula darah yang menurun selama berpuasa.

Untuk lebih jelasnya, ketahui manfaat kurma untuk buka puasa dan banyaknya buah kurma yang dapat dikonsumsi berikut ini.

Baca juga: Berapa Gelas Air Putih Saat Puasa? Begini Aturannya…

Apakah kurma baik untuk buka puasa?

Ternyata, buah kurma sangat baik untuk dikonsumsi saat buka puasa.

Dilansir dari Antara News, Kamis (18/6/2015), dr. Lula Kamal, M.Sc, menjelaskan bahwa kurma memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan, khususnya ketika dimakan saat berbuka puasa.

Presenter sekaligus dokter umum tersebut menambahkan bahwa kurma memiliki kandungan serat dan nutrisi yang baik sehingga dapat dicerna oleh pencernaan secara perlahan.

Proses pencernaan ini akan membuat otot-otot di dalam pencernaan meregang dengan kondisi yang tepat setelah berpuasa.

Dokter Lula juga menjelaskan bahwa kurma memiliki kandungan gula yang baik yang dapat meningkatkan energi setelah seharian berpuasa.

Kurma juga memiliki manfaat lainnya untuk kesehatan sehingga sangat baik jika dikonsumsi secara teratur.

Dikutip dari Kementerian Kesehatan, Jumat (6/7/2022), ada beberapa manfaat kurma untuk kesehatan, seperti:

  • Mencukup kebutuhan gizi dan kalori yang diperlukan oleh tubuh
  • Mencegah terjadinya penyakit kronis
  • Melancarkan sistem pencernaan
  • Melancarkan pencernaan dan buang air besar
  • Meningkatkan kesehatan dan kekuatan tulang
  • Menstabilkan kadar gula darah dan dapat digunakan sebagai pengganti gula yang lebih sehat
  • Menggantikan elektrolit tubuh yang hilang
  • Melindungi dari peradangan
  • Meningkatkan kesuburan, baik pada pria dan wanita
  • Mencegah rasa lelah pada ibu hamil dan mendukung tercukupinya nutrisi janin di dalam kandungan
  • Meningkatkan kekebalan tubuh sehingga dapat mencegah peradangan dan menangkal radikal bebas
  • Menurunkan risiko anemia

Selain memiliki beberapa manfaat kesehatan tersebut, makan kurma saat buka puasa ternyata dapat mengaktifkan kembali saluran pencernaan dan mengembalikan energi yang hilang setelah seharian berpuasa.

Baca juga: 10 Buah yang Mengandung Gula Rendah untuk Buka Puasa

Berapa kurma yang dimakan saat buka puasa?

Meskipun baik untuk kesehatan, Anda diimbau untuk tidak makan kurma dalam jumlah besar saat berbuka puasa.

Pasalnya, kurma memiliki kandungan gula yang tinggi, atau sebesar 65 gram, sehingga konsumsinya perlu dibatasi jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu.

Para penderita diabetes dan ibu hamil diimbau untuk tidak makan kurma lebih dari tiga butir setiap hari.

Khusus untuk ibu hamil, kurma perlu dicuci terlebih dahulu sebelum dikonsumsi.

Sedangkan Anda yang tidak memiliki riwayat medis tertentu diimbau untuk tidak makan kurma lebih dari lima butir per hari.

Dengan memahami apakah kurma baik untuk buka puasa, Anda bisa mulai mengonsumsi jenis buah ini untuk mendapatkan manfaatnya.

Namun, Anda yang memiliki riwayat medis tertentu perlu berkonsultasi dengan dokter untuk menentukan jumlah kurma yang dapat dikonsumsi per hari agar tidak menimbulkan masalah kesehatan yang lebih serius.

Baca juga: Apakah Puasa Bisa Mengurangi Gula Darah? Berikut Faktanya…

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau