Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPAI Sesalkan Adanya Cokelat Berhadiah Kondom Jelang Valentine

Kompas.com - 11/02/2015, 07:40 WIB
Dian Maharani

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
– Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyesalkan adanya penjualan paket cokelat berhadiah kondom atau alat kontrasepsi jelang Hari Valentine. KPAI mempertanyakan maksud paket tersebut.

“Kami juga menemukan di beberapa minimarket dan swalayan ada cokelat yang dijual bersama kondom. Ini bisa jadi rayuan juga karena beredarnya pada saat menjelang valentine,” ujar Wakil Ketua KPAI Maria Advianti di Kantor KPAI, Jakarta, Selasa (10/2/2015).

Menurut Maria, kondom merupakan alat kontrasepsi konsumsi orang dewasa karena dipakai saat berhubungan seksual.  Sedangkan, cokelat selama ini identik dengan pemberian di Hari Valentine.  Maria khawatir, paket cokelat dan kondom tersebut menyasar pada konsumen anak-anak maupun remaja.

“Cokelat dikaitkan dengan kondom . Apakah cinta itu harus selalu dengan hubungan seksual? Ini pemahaman yang harus diberikan secara masif kepada adik-adik kita sehingga mereka tidak terjebak ke dalam pemahaman yang dimanfaatkan produsen,” terang Maria.

Ia mengingatkan bahwa hari kasih sayang yang jatuh setiap tanggal 14 Februari itu bukanlah ajang untuk melakukan seks bebas. Remaja harus memahami menjaga kesehatan reproduksinya dan risiko melakukan seks pranikah.

Adanya paket cokelat berhadiah kondom ini sebelumya beredar di Malang, Jawa Timur. Namun, Maria mengaku juga menemukan paket serupa di Jakarta. Maria mengungkapkan bahwa penjualan paket tersebut di Jakarta dilakukan secara sembunyi dan baru akan dikeluarkan jika ada konsumen yang meminta.

Menurut Maria, kejadian seperti ini juga bukan yang pertama kalinya terjadi jelang Hari Valentine. KPAI, lanjut Maria akan mengimbau pemerintah setempat untuk menarik peredaran paket tersebut.

 
 
 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com