8 Obat Pilek Alami yang Praktis ala Rumahan

Dilansir dari Mayo Clinic, pilek sebenarnya bukan penyakit. Tapi, kondisi untuk menggambarkan keluarnya lendir yang menumpuk di bagian belakang tenggorokan lewat hidung.

Cairan yang keluar dari hidung ini ada yang bening dan encer, berupa lendir kental, atau sedikit berwarna dan kental.

Beberapa orang yang mengalami pilek juga kerap disertai gejala hidung tersumbat.

Kabar baiknya, pilek terkait masalah kesehatan ringan biasanya dapat disembuhkan dengan beberapa obat alami yang praktis di rumah.

Obat pilek alami

Ada beberapa obat pilek alami yang mudah digunakan di rumah, antara lain:

• Minuman hangat

Dilansir dari Medical News Today, Anda disarankan banyak minum saat pilek. Cairan dapat membantu mengencerkan lendir agar tidak menyumbat hidung.

Anda bisa minum air putih atau segala jenis minuman hangat saat pilek. Studi yang diterbitkan di Rhinology pada 2009 menyebutkan, minum minuman hangat dapat membantu mengurangi gejala pilek.

Minuman hangat dapat merangsang saraf di rongga mulut dan hidung, sehingga bisa membantu melegakan saluran napas saat pilek.

Pilih jenis minuman hangat yang bebas kafein, seperti wedang jahe, seduhan chamomile, atau peppermint.

• Uap panas

Menghirup uap hangat saat pilek juga dapat membantu menenangkan pembuluh darah yang meradang di saluran pernapasan.

Cara terapi uap untuk membantu melegakan napas saat pilek ini cukup mudah. Siapkan satu mangkuk air panas.

Dekatkan kepala ke arah uap panas yang menguar dari mangkuk, lalu hirup dalam-dalam.

Atau, Anda juga bisa menghirup uap hangat dari pancuran air panas atau bak air panas ketika mandi.

• Cuci hidung

Mencuci hidung dengan alat semprotan atau neti pot juga bisa digunakan sebagai obat pilek alami, terutama yang disebabkan masalah pada sinus.

Meskipun cara menghilangkan pilek ini cukup rumit, tapi metode ini cukup efektif untuk membersihkan lubang hidung.

Cara cuci hidung bisa dengan sedikit memiringkan kepala ke salah satu sisi. Ingat, saat menyemprotkan dan menuangkan cairan NaCl atau air steril ke lubang hidung, pastikan untuk menahan napas dan membuka mulut.

• Kompres hangat

Dilansir dari NDTV, kompres hangat juga dapat membantu menghilangkan pilek dan hidung tersumbat.

Caranya cukup praktis. Siapkan handuk kecil atau waslap yang sudah dibasahi air hangat, peras kelebihan air, lalu kompreskan ke hidung dan dahi.

Hangatnya kompres bisa membantu mengencerkan lendir yang tersumbat di saluran hidung dan mengurangi tekanan di sinus.

• Minyak kayu putih

Menghirup minyak kayu putih juga bisa membantu mengatasi pilek secara alami.

Agar lebih ampuh, gunakan minyak kayu putih untuk terapi uap. Teteskan sedikit minyak kayu putih ke mangkuk air panas, lalu hirup uapnya.

Jika tidak ada minyak kayu putih, Anda juga bisa menggunakan minyak atsiri peppermint yang memiliki khasiat sejenis.

• Bawang putih

Kandungan vitamin dan mineral dalam bawang putih juga bisa dimanfaatkan sebagai obat pilek dan hidung tersumbat alami.

Anda bisa makan satu siung bawang putih utuh. Jika tidak tahan dengan rasanya yang kelewat tajam, Anda bisa mencampurkan dua sampai tiga siung bawang putih yang sudah digeprek sebagai bumbu kuah sup. Minum kuah ini.

• Cuka sari apel

Jika Anda tidak punya gangguan lambung dan pencernaan lainnya, gunakan cuka sari apel untuk obat pilek.

Caranya, campurkan dua sendok teh cuka sari apel dengan satu cangkir air hangat. Minum larutan ini tiga kali sehari.

Agar tidak terlalu asam dan lebih efektif menghilangkan pilek, tambahkan satu sendok madu.

• Tomat

Kandungan vitamin C dan antioksidan tinggi dalam tomat bisa membantu mengurangi peradangan di saluran hidung penyebab pilek dan hidung tersumbat.

Anda bisa minum jus tomat dua kali sehari saat pilek kambuh. Hati-hati bagi penderita gangguan lambung, jangan berlebihan minum jus tomat karena terkadang bisa membuat asam lambung naik.

Kapan perlu ke dokter saat pilek?

Apabila beragam obat pilek alami di atas sudah dijajal tapi masalah kesehatan ini tak kunjung sembuh, ada baiknya Anda berkonsultasi ke dokter. Terutama jika:

• Pilek lebih dari 10 hari
• Disertai demam tinggi
• Lendir pilek berwarna kekuningan atau kehijauan disertai demam. Kondisi ini bisa jadi tanda penyebab pilek berasal dari infeksi bakteri
• Pilek disertai mimisan dan terjadi setelah cedera kelapa
• Pilek pada bayi berusia di bawah dua bulan dan disertai demam
• Pilek pada bayi menyebabkan susah bernapas dan tidak bisa menyusu

Hindari sembarangan memberikan obat pilek, terutama untuk bayi dan anak di bawah umur. Pastikan untuk selalu mendiskusikannya dengan dokter yang menangani.