KOMPAS.com - Keguguran memiliki beberapa ciri-ciri yang harus diwaspadai oleh setiap ibu hamil.
Mengutip WebMD, keguguran adalah kehilangan bayi sebelum minggu ke-20 kehamilan.
Istilah medis untuk keguguran adalah aborsi spontan. Bukan aborsi dalam arti umum yang kehilangan bayi secara disengaja.
Sebanyak 50 persen dari semua kehamilan berakhir dengan keguguran.
Paling sering sebelum seorang wanita melewatkan periode menstruasi atau mengetahui bahwa mereka hamil.
Sekitar 15-25 persen dari kehamilan yang diketahui akan berakhir dengan keguguran.
Lebih dari 80 persen keguguran terjadi dalam 3 bulan pertama kehamilan.
Ciri-ciri
Mengutip WebMD, ciri-ciri keguguran dapat diamati dari kondisi ibu hamil sebagai berikut:
Jenis
Mengutip Healthline, ada banyak jenis keguguran secara medis.
Jenis keguguran tergantung pada gejala dan tahap kehamilan, yaitu:
Diagnosis Keguguran
Mengutip WebMD, diagnosis keguguran dilakukan dokter dengan beberapa tes berikut ini:
Beda pendarahan keguguran atau haid
Ibu hamil perlu tahu perbedaan pendarahan yang mungkin terjadi karena keguguran dengan datangnya haid.
Sebab, sering kali kegguran terjadi pada awal kehamilan yang bahkan wanita belum tahu dirinya hamil.
Mengutip Healthline, saat mencoba membedakan antara haid dan keguguran, ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan:
Jika seorang wanita mengalami pendarahan hebat dan menduga mengalami kehamilan, disarankan untuk cek ke dokter.
https://health.kompas.com/read/2022/03/23/080000268/11-ciri-ciri-keguguran-yang-perlu-diwaspadai