Ruam atau bintik-bintik merah ini terkadang mirip masalah kesehatan lain seperti DBD atau penyakit demam berdarah, rubella, dan tipes.
Untuk meningkatkan kewaspadaan pada penyakit menular ini, kenali ciri-ciri bintik merah gejala campak berikut ini.
Ciri-ciri bintik merah gejala campak
Ada beberapa ciri khas bintik merah yang menandakan gejala campak, antara lain:
Bentuk bintik merah
Bintik merah gejala campak berupa bintik-bintik kecil seperti biang keringat. Bintik ini bisa membentuk ruam kemerahan yang meluas saat bintik-bintik merah mulai menyebar.
Lokasi bintik merah
Bintik-bintik merah bakal mulanya muncul di belakang telinga, lalu muncul di bagian wajah dan leher, kemudian menyebar ke tangan, kaki, dan seluruh tubuh.
Muncul selang 3 hari sejak gejala awal campak
Bintik merah gejala campak biasanya muncul setelah tiga hari atau lima hari penderita merasakan tanda awal penyakit mirip flu, seperti demam, batuk, pilek, mata merah dan berair.
Disertai demam tinggi
Ciri-ciri bintik merah gejala campak yang khas lainnya yakni keluarnya ruam dibarengi demam tinggi. Ruam ini bakal muncul di puncak demam. Suhu tubuh penderita bisa melonjak sampai 40 derajat Celsius.
Ruam berlangsung setidaknya 5 hari
Bintik-bintik merah gejala campak bakal bertahan selama setidaknya tiga hari. Ruam ini mereda seiring kondisi kesehatan yang mulai berangsur-angsur membaik.
Salah satunya ditandai dengan bintik-bintik merah yang mulai mengering atau warnanya jadi lebih gelap seperti kecoklatan atau kehitaman.
Jika Anda mendapati ciri-ciri bintik merah gejala campak di atas, segera konsultasikan ke dokter.
Penyakit ini bisa fatal dampaknya. Terlebih pada bayi, anak-anak, dan orang dewasa yang belum pernah mendapatkan imunisasi campak rubella.
https://health.kompas.com/read/2022/09/21/060100568/5-ciri-ciri-bintik-merah-gejala-campak-yang-khas