Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menarik Diri, Memperburuk Kanker

Kompas.com - 03/10/2009, 07:22 WIB

KOMPAS.com - Isolasi sosial yang dilakukan oleh pasien kanker bisa menyebabkan penyakit lebih cepat memburuk, bahkan menimbulkan kematian. Studi laboratorium terhadap tikus percobaan membuktikan hal tersebut.

Dalam studi tersebut, tikus yang terkena kanker dan dipisahkan dari induknya mengalami perburukan penyakit dan kelenjar tumornya makin membesar. Menurut para ahli hal ini terjadi karena tikus yang diisolasi itu merasa stres.

Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Cancer Prevention Research itu menggarisbawahi bahwa lingkungan sosial yang dikenal oleh penderita, dalam hal ini keluarga, bisa menekan terjadinya perkembangan biologi penyakit, dan menunjukkan hasil yang lebih baik.

Hormon stres menurut para ahli secara langsung bisa mengakibatkan perubahan aktivitas gen yang berpengaruh pada pertumbuhan sel tumor.

Pengaruh faktor psikologi pada perjalanan penyakit sejak lama sudah menjadi perhatian para peneliti. Berbagai studi juga menunjukkan stres dan depresi memiliki kaitan dengan timbulnya kanker.

Berada di sekitar lingkungan yang akrab dengan pasien kanker akan memberikan keuntungan bagi pasien. Misalnya saja pasien merasa nyaman, lebih dekat dengan keluarga, serta mengurangi kecemasan. Dengan demikian, keluhan terhadap penyakit pun bisa dikurangi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com