KOMPAS.com - Mencukupi kebutuhan gizi pada periode akhir kehamilan, terutama masa trimester kedua dan ketiga, tak kalah pentingnya dibanding periode sebelumnya. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh ibu hamil supaya kebutuhan nutrisinya dapat tercukupi dengan baik sehingga mereka lebih siap menghadapi proses persalinan. Lalu apa saja yang perlu dicermati ibu hamil dalam hal pemenuhan gizi? Simak pembahasannya berikut ini :
* Periode kehamilan lanjutan
Pada trimester kedua, janin mengalami perkembangan yang makin pesat sehingga membutuhkan asupan nutrisi yang baik pula. Calon ibu perlu meningkatkan
asupan kalori mengingat banyaknya organ yang akan tersusun.
Salah satunya, asupan zat besi dan vitamin C dalam mengoptimalkan pembentukan sel-sel darah merah dalam mendukung jantung dan sistem peredaran darah janin yang sedang berkembang.
Selain itu, asam lemak omega 3 dibutuhkan dalam pembentukan otak janin. Hindari makanan dengan kandungan kafein yang tinggi, makanan dengan kandungan garam yang berlebih dapat memicu kaki bengkak menahan cairan tubuh. Konsumsi pula air yang cukup setiap harinya untuk menghindari sembelit dan wasir yang banyak dialami ibu hamil.
Pentingnya susu
Upayakan mengonsusmsi makanan yang kaya zat besi untuk mencegah anemia. Kandungan kalsium dalam susu juga diperlukan untuk pembentukan gigi dan tulang janin serta mencegah osteoporosis. Selama dalam kandungan, janin mengambil kalsium dari persediaan ibu hamil.
* Persiapan persalinan
Pada trimester ketiga, saatnya calon ibu mempersiapkan kelahiran bayi. Nah, yang harus dipersiapkan adalah energi yang mencukupi dalam kesiapan persalinan. Rata-rata kalori yang dibutuhkan per-hari dalam nutrisi calon ibu berkisar antara 285 hingga 300 kkal. Kebutuhan kalori yang akan berperan dalam pertumbuhan jaringan janin dan plasentanya. Salah satu upaya, meningkatkan asupan kalori dari sereal, kentang, mentega, susu, telur, alpukat, dan minyak nabati.
Tak kalah penting vitamin merupakan nutrisi pada masa ini. Vitamin membantu dalam pembentukan sel darah merah, metabolism karbohidrat, lemak, dan asam amino. Misal, ibu memerlukan sekitar 2,2milligram vitamin B6 sehari
Vitamin B6 untuk membantu metabolisme dalam pembentukan senyawa kimia yang diantarkan pada sel saraf. Vitamin B1, B2 dan B3 dalam membantu enzim untuk mengatur sistem pernapasan dan energi.
Yodium untuk proses perkembangan janin dan meminimalisir kemungkinan terhambatnya perkembangan otak dan tinggi badan . Yodium, yang membantu pembentuk senyawa tiroksin, adalah vitamin yang penting. Kekurangan yodium selama masa kehamilan akan berakibat fatal pada janin.
Tak kalan penting, cairan dalam mengatur sel-sel baru, pengaturan suhu tubuh dan proses metabolisme.
Pentingnya susu
Pada trimester ketiga, susu yang kaya kandungan zat besi mencegah bayi lahir prematur, dan bayi lahir dengan berat lahir rendah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.