Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/08/2014, 19:18 WIB

KOMPAS.com- Seberapa bagus gambaran balita Anda? Keterampilan anak dalam menggambar orang ternyata terkait dengan kecerdasannya di usia 14 tahun.

Kaitan antara kemampuan menggambar anak dan kecerdasannya itu diketahui dalam sebuah studi yang melibatkan 7.700 pasang anak kembar identik dan nonidentik.

Meski demikian, jangan cemas jika ternyata si kecil hanya bisa membuat coretan-coretan yang kurang jelas. "Kaitan antara keterampilan gambar dan kecerdasan hanya moderat, karena itu orangtua jangan takut jika anak tak terampil menggambar," kata Dr.Rosalind Arden, profesor psikiatri dari King's College London.

Arden menjelaskan, kemampuan menggambar anak sebenarnya tidak selalu menentukan kecerdasan anak. "Ada banyak faktor yang berpengaruh, baik genetik dan lingkungan, yang memengaruhi kecerdasan anak di usia dewasa," katanya.

Arden dan timnya meneliti 15.504 anak yang mengikuti studi Twins Early Development Study. Para orangtua meminta anak mereka yang berusia 4 tahun untuk menggambar potret seorang anak. Kemudian para peneliti menilai gambar itu dari skor 0-12.

Skor tersebut didasarkan pada kemampuan anak dalam menggambarkan sejumlah fitur, seperti ada kepala, mata, mulut, hidung, rambut, tubuh, dan anggota tubuh. Misalnya, gambar orang yang memiliki dua kaki, dua tangan, tubuh, kepala, tetapi tidak ada fitur wajah, diberi skor 4.

Setiap anak tersebut juga diberi tes kecerdasan verbal dan nonverbal di usia 4 tahun dan diulang di usia 14 tahun.

Keterampilan menggambar anak di usia 4 tahun bisa mencerminkan 33 persen variasi kecerdasannya di usia tersebut, dan 20 persen kecerdasannya di usia 14 tahun.

Menurut Arden, tes menggambar anak sebenarnya sudah dikembangkan sejak tahun 1920-an untuk menilai kecerdasan anak. Namun, kaitan antara kemampuan menggambar di usia dini untuk mengetahui tingkat kecerdasan pada periode 10 tahun kemudian adalah hal baru.

"Keterampilan menggambar membutuhkan banyak kemampuan, misalnya observasi dan koordinasi fisik. Lewat menggambar kita berusaha memaparkan benda atau orang lain melalui pikiran kita," katanya.

Kemampuan mengambar adalah kemampuan yang unik dan bisa menjadi tanda kecerdasan seseorang. Namun tentu saja jika anak tidak punya kesempatan berlatih menggunakan pensil atau krayon, tentu ia akan kesulitan membuat gambar, baik itu gambar orang atau benda-benda lain.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com