Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/06/2016, 19:44 WIB
EditorBestari Kumala Dewi

KOMPAS.com - Ada banyak nasehat dan hal yang mungkin Anda dengar seputar makanan bayi. Namun, ada beberapa hal yang ternyata hanya mitos. Anda tidak perlu memercayai mitos makanan bayi berikut ini, karena bisa jadi mitos ini malah membahayakan si kecil.

1.Bayi dengan ASI tetap butuh air putih
ASI merupakan satu-satunya cairan yang dibutuhkan oleh bayi, karena mengandung 85% air. Jangan menyangka bahwa dengan tidak minum air putih, bayi akan mengalami dehidrasi.

ASI sudah memenuhi kebutuhan air si kecil. Posisi air putih pada bayi bisa digantikan dengan ASI. Ketika bayi merasa dehidrasi, Anda hanya perlu menambah jumlah ASI.

2.Alergi disebabkan oleh keturunan
Tidak ada penelitian yang menunjukkan dengan pasti apakah alergi yang ibu rasakan juga dirasakan oleh si kecil. Hal ini bisa saja karena Anda tidak mencoba memberikan makanan tersebut, sehingga si kecil tidak terbiasa dan menyebabkan alergi makanan.

Tak apa mencoba aneka makanan untuk mengetahui jenis makanan yang memang menimbulkan alergi.

3.Bayi yang sudah memasukkan jari ke mulut berarti sudah siap makan
Patokan apakah bayi sudah siap mengonsumsi makanan padat adalah dengan melihat sistem pencernaannya.

Usia 6 bulan menjadi usia yang direkomendasikan untuk anak mencoba makanan padat. Anak memang akan mengalami fase di mana akan memasukkan sesuatu ke mulut, tapi belum tentu jadi tanda si kecil siap untuk MPASI.

4.Bayi cukup hanya dengan ASI
ASI memang baik untuk tumbuh kembang si kecil, namun seiring dengan perkembangan usianya ia membutuhkan nutrisi yang lebih beragam. Untuk itu, sangat penting memberikan MPASI pada bayi berusia 6 bulan. Cobalah memberikan aneka makanan untuk si kecil.

5.Memberikan MPASI yang memang hanya disukai bayi
Mitos makanan bayi ini sering dialami oleh ibu di Indonesia. MPASI hanyalah sebatas sayur bayam, ati, pepaya dan pisang. Padahal, ada banyak jenis MPASI yang bisa dipersiapkan dan kenalkan pada si kecil.

Hal ini akan memenuhi kandungan gizi yang sempurna pada bayi dan membuat si kecil jauh lebih sehat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+