KOMPAS.com - Berkeringat adalah reaksi tubuh sehari-hari yang muncul, salah satunya, karena udara panas. Kita tidak pernah memandang keringat sebagai sesuatu yang istimewa, karena itu keluar begitu saja tanpa kita perlu mengusahakannya. Padahal, keringat sangat penting bagi kelangsungan hidup kita.
Selain itu, ada berbagai fakta unik tentang keringat, yang selama ini mungkin kurang Anda hiraukan. Mulai sekarang, mari kita beri penghargaan yang lebih baik untuk keringat yang keluar dari tubuh kita.
Semakin saya bugar, semakin mudah saya berkeringat?
Semakin Anda berkembang dalam latihan, semakin intens latihan Anda maka semakin banyak keringat yang keluar, jelas Mary Beth Brown, Ph.D., asisten profesor Departemen Terapi Fisik di Indiana University. "Keringat dibutuhkan untuk menetralisir panas berlebih yang timbul karena aktivitas fisik."
Namun perlu diinga,t keringat bukan satu-satunya ukuran seberapa keras Anda bergerak. "Berapa banyak Anda berkeringat terkait dengan banyak faktor, termasuk apa jenis kegiatan yang Anda lakukan, usia dan genetika Anda," kata Kory Gill, M.D., spesialis kedokteran olahraga di Texas A & M Health Science Center.
Mengapa keringat terasa pedih di mata?
Keringat mengandung garam yang bisa mengiritasi mata. Plus, keringat sedikit lebih asam jika dibandingkan dengan cairan mata Anda, jelas Brown.
Untungnya, tidak ada bukti bahwa keringat bisa membahayakan mata Anda, kata juru bicara Stephanie Marioneaux, M.D., juru bicara American Academy of Ophthalmology.
Jika keringat mengganggu latihan Anda, gunakan bandana atau topi agar keringat terserap ke bandana atau topi sebelum sempat jatuh ke dahi, lalu turun masuk ke mata Anda.
Apakah hot yoga lebih baik dari yoga biasa?
"Ada beberapa orang yang mengatakan bahwa ruangan yang panas bisa meningkatkan fleksibilitas dan keluasan gerak," kata Cedric X. Bryant, Ph.D., ketua bidang sains American Council on Exercise, yang khusus memelajari hot yoga.
Namun, jika Anda berharap panasnya ruangan bisa membuat berat badan turun, lupakan itu. Berat badan turun jika kalori yang terbakar lebih banyak dari asupan.
Kelembaban yang timbul pada ruangan yang panas, bisa memunculkan beberapa risiko yang merugikan pada beberapa orang.
"Dalam ruangan yang sangat lembab dan panas, keringat akan tetap tinggal di kulit dan tidak menguap. Ini mengurangi kemampuan tubuh menurunkan suhu tubuh yang panas. Supaya aman, minumlah setiap 15 menit sekali agar suhu tubuh tidak melonjak dan masuk area berbahaya," ungkap Bryant.
Dapatkah keringat benar-benar mengeluarkan racun?
"Ya dan tidak," kata Juan Del Coso, Ph.D., seorang profesor fisiologi manusia dan olahraga di Universidad Camila José Cela di Spanyol.
"Ketika berkeringat, Anda memang mengeluarkan racun, tapi itu bukan ukuran untuk mengatakan bahwa secara keseluruhan Anda sudah sangat sehat karena berkeringat. Jika tubuh perlu mengeluarkan racun, ginjal akan mengeluarkannya lewat urin buka lewat keringat.”
Mengapa saya berkeringat ketika gugup?
Berbeda dengan keringat karena berolahraga, keringat ketika takut atau gugup mengandung feromon yang merangsang amigdala Anda. Amigdala adalah area otak yang mengontrol respon "hadapi atau lari".
Respon ini adalah respon natural saat kita menghadapi situasi yang tidak enak atau berbahaya.
Dengan respon inilah, kita bisa selamat dari situasi yang tidak menyenangkan (dengan menghadapi atau menghindarinya), kata sebuah studi yang dilakukan oleh Stony Brook University.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.