Biji-bijian utuh yang dimasak hangat atau dingin bisa jadi pilihan untuk menambah porsi dan kenikmatan salad.
Coba gunakan bahan-bahan seperti gandum utuh, barley, quinoa, bulgur atau nasi liar (wild rice) untuk membuat salad.
Bahan-bahan tersebut perlu dipilih karena terbukti kaya akan serat dan nutrisi yang baik untuk kesehatan jantung.
Untuk menghemat uang, biji-bijian utuh itu bisa dicari di sejumlah toko kelontong dekat dengan rumah.
3. Protein
Bahan makanan seperti dada ayam panggang atau ikan salmon dan tuna bisa dicampurkan dalam salad untuk memberikan tambahan nutrisi berupa protein.
Bukan hanya itu, bahan tersebut juga bisa menyediakan zat asam lemak omega-3 yang diperlukan tubuh untuk melawan peradangan hingga penyakit autoimun.
Jika tak ada bahan tersebut, telur rebus cincang atau sedikit keju juga bisa dicampurkan ke dalam salad sebagai sumber protein lain.
Baca juga: Waspada, Berikut 6 Bahaya Minum Teh Setelah Makan
Bahan hanya protein hewani, salad juga bisa diisi dengan bahan makanan sumber protein nabati, seperti kacang tawar, kacang tanah, kacang almond, dan kacang kenari.
Semua makanan berprotein ini diyakini akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama sehingga bisa mengontrol nafsu makan.
4. Sayuran
Sayuran mentah seperti wortel, mentimun, brokoli, dan kembang kol bisa digunakan untuk menambah warna dan kerenyahan yang luar biasa dalam salad.
Konsumsi sayuran tersebut diketahui juga baik untuk kesehatan.
Sebagai alternatif, Anda bisa juga menggunakan produk sayuran kaleng atau beku untuk dibuat salad.
Anda hanya perlu memeriksa label kadaluarsa dan kandungan garam dan gula pada makanan kemasan itu.