Namun, Anda tidak disarankan untuk menjalani puasa ini berturut-turut atau tanpa jeda dalam sepekan.
Kendati efektif untuk memangkas kalori, namun puasa ini cukup berat dijalankan karena tubuh butuh energi untuk beraktivitas.
Baca juga: Cheating Day Bikin Diet Makin Sukses, Lakukan dengan 4 Cara Ini
Teknik diet ini sekilas mirip metode 16:8. Perbedaannya, terletak di jadwal makan dan puasa.
Metode ini mengarahkan Anda puasa selama 14 jam. Lalu baru boleh jadwal makan diberi selang 10 jam .
Metode 14:10 sekilas lebih mudah dijalankan ketimbang metode 16:8.
Namun, puasa ini disebut kalah efektif menurunkan berat badan daripada metode 16:8.
Diet yang diciptakan penulis kebugaran Ori Hofmekler ini mengatur orang hanya boleh makan besar pada malam hari.
Diet ini mengatur Anda hanya boleh makan buah-buahan dan sayuran mentak di siang hari.
Anda diperbolehkan makan apa saja pada malam hari. Namun, waktunya dibatasi hanya empat jam.
Hingga kini, belum ada penelitian khusus membahas diet warrior.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.