KOMPAS.com - Nutrisi dan olahraga, dua hal yang saling berkaitan. Kadang muncul pertanyaan mana yang tepat: makan sebelum olahraga atau sesudah?
Dilema mengenai hal ini umum terjadi, tapi yang paling penting diperhitungkan adalah preferensi setiap orang.
Baik makan sebelum olahraga maupun setelahnya sama-sama benar, tapi bergantung pada kondisi fisik masing-masing orang.
Baca juga: 7 Cara Mudah Meningkatkan Daya Tahan Tubuh, Selain Olahraga
Bukan berarti bisa ditarik satu kesimpulan bahwa makan sebelum olahraga tidak baik. Begitu pula sebaliknya, bukan berarti makan setelah olahraga adalah hal yang salah.
Ada banyak faktor yang berpengaruh sebelum memutuskan makan sebelum olahraga atau sesudahnya. Mulai dari waktu, kondisi tubuh, jenis olahraga, dan banyak lagi.
Lalu, bagaimana idealnya? Coba perhatikan beberapa faktor berikut.
1. Jarak waktu makan dan olahraga
Jika ingin makan sebelum olahraga, maka pilihlah makanan tinggi karbohidrat, tinggi protein, namun rendah lemak setidaknya 3-4 jam sebelum mulai berolahraga.
Karbohidrat akan memberikan suplai glikogen yang diperlukan tubuh untuk berolahraga seperti yoga, gym, atau sekadar jogging.
Orang yang ingin berolahraga di pagi hari juga perlu mempertimbangkan jarak antara waktu bangun tidur dengan kapan mulai berolahraga.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.