Ketersediaan zat gizi itu bermanfaat untuk berfungsinya proses fisiologi dalam tubuh.
5. Menghasilkan energi
Sarapan sangat penting bagi tubuh untuk menghasilkan energi untuk beraktivitas pada pagi hari.
Tubuh manusia yang kurang mengkonsumsi makanan di pagi hari akan terasa lemah, baik dalam melakukan kegiatan fisik maupun dalam berpikir.
6. Menjaga ketersediaan kalori
Sarapan pagi diharapkan dapat menjaga penyediaan kalori untuk dipergunakan 2 jam pertama pada pagi hari sebelum waktunya makan snack idealnya pada pukul 10.00 WIB.
7. Menekan tingkat stres
Menurut penelitian yang dilakukan Chaplin dan Smith tahun 2011, sebanyak 62 persen perawat wanita di Inggris yang rutin sarapan setiap hari rata-rata mempunyai tingkat konsentrasi yang bagus, tingkat stres yang rendah, tingkat kecelakaan rendah, dan produktivitas yang bagus.
8. Meningkatkan kemampuan memori
Para peneliti dari Universitas Florida menemukan, anak-anak dan remaja yang secara teratur sarapan cenderung memiliki profil yang unggul dalam nutrisi dibanding mereka yang tidk sarapan.
Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of the American Dietetic Association tersebut juga menunjukkan keistimewan lain dari sarapan, yaitu dapat meningkatkan kemampuan memori, hasil tes, serta tingkat kehadiran sekolah.
Baca juga: 8 Jenis Buah yang Baik Dikonsumsi untuk Program Diet
Jangan lewatkan kesempatan sarapan dengan menghabiskan makanan yang kurang bergizi. Persiapkan kesempatan tersebut dengan baik untuk mengoptimalkan manfaatnya.
Melansir Buku Makanan Anak Usia Sekolah (2011) karya Diana Damayanti, makanan sarapan yang terbaik bagi anak adalah makanan-makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, protein, vitamin, dan mineral.
Agar anak mendapatkan energy maksimum untuk kerja otaknya, masukkan makanan-makanan berikut dalam menu sarapan mereka:
1. Karbohidrat kompleks: sereal dan roti
2. Protein: makanan berbahan dasar susu, telur, dan kacang-kacangan
3. Vitamin dan mineral: buah-buahan atau sesekali juga bisa sayuran yang dimasukkan ke dalam atau omelet.